Oknum Polisi Polres Prabumulih Viral Setelah Tendang Wajah Pengendara Usai Kecelakaan

TRIBUNGORONTALO.COM – Sebuah video memperlihatkan tindakan tidak terpuji seorang oknum polisi Polres Prabumulih, M Yunus.

Ia yang menendang wajah seorang pengendara yang baru saja mengalami kecelakaan. Aksinya pun viral di media sosial.

Insiden ini memicu kecaman dari masyarakat, terutama karena korban saat itu sedang dalam kondisi kesakitan usai ditabrak oleh motor yang diduga dikendarai oleh oknum polisi tersebut.

Korban, Jauhari (54), warga Dusun 1 Desa Alai, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim, menceritakan bahwa insiden tersebut terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Gunung Ibul Barat, Kecamatan Prabumulih Timur, tepat di seberang rumah dinas Wali Kota Prabumulih, Senin (13/1/2025).

"Saya mau menyeberang ke minimarket di depan rumah dinas Wali Kota. Sudah pelan-pelan sekali, tapi tiba-tiba motor yang dikendarai bapak itu menabrak saya," jelas Jauhari.

Setelah ditabrak, Jauhari yang merasa kesakitan dibantu warga sekitar untuk dipindahkan ke tepi jalan bersama motornya.

Namun, tak disangka, M Yunus justru mendekatinya dan langsung menendang wajahnya hingga hidungnya berdarah.

"Saya tidak tahu kenapa dia marah, padahal saya tidak salah. Saat itu saya sangat kesakitan, tapi dia malah menendang saya," tambahnya.

Akibat tendangan tersebut, Jauhari mengalami luka di bagian bibir dan hidung. Warga sekitar langsung memberikan pertolongan pertama dengan menggunakan tisu dan air.

Aksi arogan oknum polisi tersebut terekam oleh seorang warga yang kemudian menyebarkan video itu di media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat Jauhari terduduk dengan kondisi hidung berdarah, sementara seorang perempuan yang merekam video menyampaikan protes kepada pelaku.

"Ngapo cak itu pak, dak boleh cak itu kamu. Kami saksi nyingok dio la mak itu kamu terjangke pulo," ucap perempuan dalam video tersebut.

Video yang viral itu memicu kemarahan netizen, yang mengecam tindakan M Yunus.

Warganet menilai aparat kepolisian seharusnya memberikan perlindungan, bukan bertindak kasar terhadap masyarakat.

Menanggapi insiden tersebut, Wakapolres Prabumulih, Kompol Eryadi Yuswanto SH MH, langsung mengunjungi korban di Rumah Sakit AR Bunda, Kota Prabumulih.