Uang Palsu di RS Gorontalo

Kronologi Dugaan Uang Palsu Beredar di RSAS Gorontalo, Randa Yakin Uangnya Asli Sebelum Dibelanjakan

Seorang tenaga teknis di RS Aloe Saboe (RSAS), Randa, mengungkap kronologi lengkap terkait uang yang diterimanya diduga palsu.

|
Penulis: Arianto Panambang | Editor: Prailla Libriana Karauwan
TribunGorontalo.com/Arianto Panambang
Potret uang yang diduga palsu dan uang asli di RSAS Kota Gorontalo. 

Uang yang diterima Randa dari karyawan kantin itu sangat berbeda dengan uang yang pertama kali dikasih.

Randa juga mengatakan bahwa ketika uang tersebut disentuh, tinta pada uang keluar dan menempel di jarinya. 

“Saat saya pegang, tinta uang itu keluar dan menempel di jari saya. Rasanya tidak nyaman. Karena saya sudah makan di kantin, saya ganti uangnya. Tapi saya yakin uang yang dikembalikan itu bukan uang saya,” tambahnya.

Lebih lanjut, Randa mengungkapkan bahwa temannya, Ka Bura yang awalnya memberikan uang itu ikut membantah bahwa uang tersebut berasal darinya.

Baca juga: Kronologi Dugaan Uang Palsu di RS Aloe Saboe Kota Gorontalo, Ternyata Dari Tip Pasien

“Saya tanya ke Ka Bura, apakah ini uang yang dia berikan ke saya. Dia dengan yakin mengatakan itu bukan uang yang sama. Bahkan, Ka Bura menjelaskan bahwa uang tersebut berasal dari ATM yang digunakan oleh keluarga pasien,” imbuhnya. 

Lalu dugaan uang palsu itu cepat menyebar ke teman-teman Randa. Salah satu temannya, Ismail Katili.

Dia memvideokan uang tersebut dan membagikannya ke media sosial Facebook dan banyak mendapatkan tanggapan netizen.

Saat ini uang tersebut tengah disimpan oleh Randa, ia menunggu pihak kepolisian dan Bank Indonesia untuk menelusuri dugaan uang palsu tersebut. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved