Berita Gorontalo

Mobil Butut Masih Digunakan Damkar Provinsi Gorontalo, Usianya Sudah 21 Tahun

Meski demikian, petugas Damkar terus berusaha merawat dan memaksimalkan fungsi armada satu-satunya yang mereka miliki.

Penulis: Faisal Husuna | Editor: Wawan Akuba
FOTO: Faisal Husuna, TribunGorontalo.com
Kondisi mobil pemadam kebakaran Provinsi Gorontalo, Rabu (25/12/2024). 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Armada Pemadam Kebakaran (Damkar) Provinsi Gorontalo yang sudah berusia 21 tahun dinyatakan tidak layak digunakan lagi.

Meski demikian, petugas Damkar terus berusaha merawat dan memaksimalkan fungsi armada satu-satunya yang mereka miliki.

Kepala Seksi Damkar Provinsi Gorontalo, Yasin Mohammad, menjelaskan bahwa meskipun mobil tersebut sudah tua dan sering mengalami kerusakan, pihaknya tetap merawatnya.

"Armada ini digunakan sejak tahun 2003. Usianya sudah 21 tahun, dan beberapa bagiannya sudah berkarat, termasuk bodinya," ujarnya saat ditemui di kantor Damkar.

Baca juga: Viral! Keluarga Besar Pramugari Somasi Alvin Lim Atas Pernyataan Pramugari Nyambi Sebagai PLCR

Jubaidi Yusuf, Danru Damkar Provinsi Gorontalo, menambahkan bahwa armada tersebut beberapa kali mengalami mogok saat digunakan dalam tugas pemadaman kebakaran.

"Mobil ini sering mogok, terutama saat kami menuju lokasi-lokasi seperti Limboto, Telaga, Suwawa, Batudaa, dan Bongomeme," ungkap Jubaidi.

Kejadian paling fatal terjadi saat mobil mogok dalam perjalanan menuju Bongomeme untuk memadamkan api.

Masyarakat yang melihat kejadian tersebut marah dan menyalahkan petugas. Namun, petugas Damkar berusaha menjelaskan kondisi yang sebenarnya.

"Walaupun masyarakat marah dan menyerang kami, kami tetap berusaha menjelaskan situasinya. Kami ingin memberikan yang terbaik untuk mereka," jelas Jubaidi.

Dengan kondisi armada yang semakin tidak layak, pihak Damkar Provinsi Gorontalo berharap agar segera diberikan tambahan armada baru untuk meningkatkan kualitas pelayanan.

Mereka mengungkapkan bahwa armada yang ada sudah tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan operasional untuk melayani masyarakat secara optimal.

"Kami sangat membutuhkan armada baru agar bisa memberikan pelayanan yang lebih baik dan cepat dalam menghadapi kebakaran dan bencana lainnya," pungkas Yasin.(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved