Update Kasus Lansia Gorontalo Ditemukan Meninggal di Kebun, Nenek Raina Punya Riwayat Penyakit 

TRIBUNGORONTALO.COM,Gorontalo – Polisi mengungkap kondisi Raina Tuna (60) sebelum ditemukan meninggal dunia.

Nenek Raina diketahui merupakan warga Kelurahan Bulota, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.

Ia meninggal dunia pada Selasa (10/12/2024) di sebuah perkebunan milik keluarganya.

Nenek Raina ditemukan terbaring dalam keadaan tak bernyawa di bawah pohon kelapa. 

Kasat Reskrim Polres Gorontalo, Iptu Faisal Ariyoga Harianja, mengatakan pihaknya telah melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara).

"Kemarin penyidik sudah datang ke lokasi dan rumah korban untuk olah TKP," ungkapnya saat dihubungi, Rabu (11/12/2024).

Kata Iptu Faisal, korban memiliki riwayat penyakit.

"Keterangan dari keluarga, korban sudah memiliki riwayat penyakit," jelasnya.

Polisi juga tidak menemukan tanda-tanda penganiyaan pada tubuh korban.

Pihak keluarga korban juga telah diminta untuk melakukan autopsi jenazah nenek Raina.

"Sehingga keluarga tidak keberatan dan untuk korban sudah dikebumikan," bebernya.

Baca juga: BREAKING NEWS: UMP Gorontalo Resmi Ditetapkan Rp 3,2 Juta, Berlaku 1 Januari 2025

Kronologi

Seorang wanita lanjut usia (lansia) ditemukan tak bernyawa di kebun di Kelurahan Bulota, Kecamatan Limboto pada Selasa (10/12/2024).

Informasi dihimpun TribunGorontalo.com, identitas lansia tersebut bernama Raina Tuna (60).

Penemuan jasad berawal dari kecurigaan salah satu cucu korban, Acun.

Menurut Acun, ia tak melihat sendal milik neneknya di rumah.

Ia pun berpikir bahwa sang nenek sedang keluar rumah.

Acun langsung memprediksi neneknya itu berada di kebun. Ia pun menyusulnya.

Namun betapa terkejutnya ia kala menemukan Nenek Raina terbaring di bawah pohon kelapa.

Nenek Rain ditemukan meninggal dunia.

Sementara itu, salah satu tetangga korban bernama Yusuf mengatakan bahwa dirinya sempat melihat Nenek Raina pada Senin (9/12/2024) sore.

Baca juga: 3 Petahana Calon Kepala Daerah di Gorontalo Kalah Pilkada 2024, Ada Paslon Gugat ke MK

Namun Yusuf tak menyangka itu pertemuan terakhirnya dengan Babu Ina (sapaan Raina).

 "Mereka sangka babu Ina sedang berada di rumah anaknya di Talumelito," ujarnya.

Pihak keluarga pun tak sempat mencari keberadaan Raina.

"Jadi, pihak keluarga tidak terlalu mencari, karena biasanya Babu Ina ini sering ke rumah anaknya," jelasnya.

Adapun penyebab kematian, belum diketahui pasti.

Namun Yusuf menduga Raina meninggal dunia saat hendak mengambil daun kelapa sebagai bahan ketupat.

"Yang pastinya daun kelapa ini yang bersangkutan akan buat ketupat untuk dijual," pungkasnya.

Jangan Ketinggalan Berita Peristiwa Politik hingga Peristiwa Lainnya, Yuk Ikuti Halaman Facebook Tribun Gorontalo