Pilkada Gorontalo
Peringati Hari Nusantara, Polsek Tilamuta Gorontalo dan Warga Bersihkan Pesisir Pentadu Barat
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kelestarian ekosistem lingkungan, sejalan dengan semangat Hari Nusantara yang bertujuan menjaga kebe
Penulis: Nawir Islim | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Dalam rangka memperingati Hari Nusantara yang jatuh setiap tanggal 13 Desember, berbagai elemen masyarakat di Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, menggelar aksi nyata berupa kegiatan bersih-bersih di pesisir pantai Desa Pentadu Barat, Rabu (11/12/2024).
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kelestarian ekosistem lingkungan, sejalan dengan semangat Hari Nusantara yang bertujuan menjaga keberlanjutan lingkungan hidup dan ekosistem alam.
Kegiatan bakti sosial ini dimulai pukul 09.00 WITA dengan melibatkan Polsek Tilamuta, Koramil Tilamuta, Pokwascam Tilamuta, dan masyarakat sekitar.
Bersama-sama mereka menyisir pantai untuk membersihkan sampah yang sebagian besar berupa limbah rumah tangga.
Kapolsek Tilamuta, Iptu Dolvy Supratno, yang turut terjun langsung dalam kegiatan ini, menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sebagai bentuk tanggung jawab bersama.
“Sampah selalu menjadi masalah serius yang bisa merusak ekosistem, terutama di pesisir pantai. Sampah yang dibiarkan berserakan di sini juga bisa mencemari laut, sehingga kegiatan seperti ini sangat penting dilakukan,” ujarnya.
Menurut Dolvy, kegiatan bersih-bersih ini juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar.
“Kami berharap, masyarakat menjadi lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan. Sampah rumah tangga sebenarnya bisa dikelola dengan baik, sehingga tidak menumpuk dan mencemari lingkungan,” tambahnya.
Hal senada disampaikan oleh Roy Syawal, seorang pemerhati lingkungan yang turut serta dalam aksi bersih-bersih tersebut.
Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi sampah di kawasan pesisir yang seharusnya menjadi perhatian bersama.
“Pemerintah sebenarnya sudah menyediakan tempat sampah, tetapi masih banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan hingga terbawa ke laut. Ini sangat memprihatinkan karena dampaknya tidak hanya pada ekosistem, tetapi juga pada kehidupan masyarakat di masa depan,” kata Roy.
Roy juga menekankan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Kita harus bersama-sama menjaga lingkungan ini untuk keberlangsungan hidup generasi berikutnya. Jika dibiarkan, dampaknya akan sangat besar dan banyak orang yang akan menderita karenanya,” tegasnya.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi simbol peringatan Hari Nusantara, tetapi juga menjadi momentum untuk mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan.
“Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi dan motivasi bagi masyarakat untuk lebih bertanggung jawab dalam menjaga kebersihan, terutama di wilayah pesisir,” pungkas Dolvy.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Bersihkan-Sampah-di-Pesisir-Pantai-Desa-Pentadu-Barat-Boalemo-Rabu-11122024.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.