Pilkada Jateng 2024
Analisis Sebut Ada 6 Faktor Penentu Kemenangan Luthfi Yasin Unggul di Pilgub Jateng 2024
Luthfi-Yasin saat ini tengah unggul di hasil quick count Pilgub Jateng. Dari pengunggulan suara tersebut, analisis menyebut ada enam faktor penentu k
Acara doa bersama di Simpang Lima Semarang yang dihadiri sejumlah kiai kharismatik menjelang akhir masa kampanye semakin memperkuat citra Paslon 02 sebagai pasangan yang mendapat restu dari para ulama.
3. Jokowi dan Prabowo Effect
Dukungan Jokowi kepada Paslon 02 melalui pawai di beberapa daerah memberikan insentif elektoral signifikan.
Selain itu, dukungan video dari Prabowo juga menggerakkan jaringan partai pendukung seperti Gerindra dan PKB hingga ke tingkat lokal.
"Dukungan Prabowo berhasil membangunkan mesin politik yang bergerak lebih masif untuk Paslon 02," tambah Wahid.
4. Peran Partai Pengusung
Mesin politik partai pengusung seperti Gerindra, PKB, Golkar, PPP, dan PKS berjalan efektif.
Selama kampanye, tokoh-tokoh partai seperti Sudaryono (Gerindra) dan Gus Yusuf (PKB) aktif menggerakkan kader di berbagai daerah, memastikan struktur partai mendukung penuh Paslon 02.
5. Politik Programatik dan Program Populis
Paslon 02 fokus menawarkan program populis yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat, seperti:
- Asuransi kesehatan gratis untuk warga miskin
- Subsidi pangan murah.
- Kemudahan akses pupuk bersubsidi bagi petani dan solar untuk nelayan.
- Insentif bagi guru madrasah diniyah.
- Program desalinasi air laut untuk kebutuhan warga pesisir.
- Kartu Zilenial untuk mendukung generasi muda.
- Program-program ini menarik perhatian pemilih rasional dan memperkuat dukungan di masyarakat.
6. Dukungan dari Calon Kepala Daerah
Di beberapa daerah, Paslon 02 mendapat dukungan dari pasangan calon bupati dan wali kota yang menjadi juru kampanye sekaligus mesin politik tambahan.
Misalnya, di Kabupaten Pati, Kota Salatiga, dan Kabupaten Rembang, lebih dari satu pasangan calon kepala daerah mendukung Paslon 02.
Wahid juga menyoroti pentingnya filosofi Jawa yang diusung Ahmad Luthfi dalam debat terakhir, seperti "Menang tanpa ngasorake" (menang tanpa merendahkan).
Hal ini dinilai menjadi pondasi kepemimpinan yang kuat untuk mewujudkan Jawa Tengah yang maju, damai, dan berkelanjutan.
"Ke depan, Paslon 02 harus mampu menunaikan janji mereka untuk menjadikan Jawa Tengah gemah ripah loh jinawi, toto tentrem kerto raharjo," tutup Wahid.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Luthfi-Yasin Unggul di Pilgub Jateng, Analis Sebut Enam Faktor Penentu Kemenangan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/weovnbkejnvglkfvb.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.