Berita Viral

Viral, Demi Nafkahi 7 Adiknya, Muiz Bocah SD di Garut Rela Jadi Pemulung Sambil Jualan dan Sekolah

Bocah SD ini rela berjualan sambil memulug dan sekolah. Hal itu dilakukan agar bisa menafkahi ketujuh adiknya. Lihatlah perjuangan dia bagaimana

Tangkapan layar Youtube Gema TV
Sosok Muiz, Bocah 12 Tahun di Garut Rawat 7 Adik dan Bantu Ibu Cari Nafkah, Bak Gantikan Peran Sang Ayah 

TRIBUNGORONTALO.COM -- Bocah SD di Garut ini rela berjualan sambil memulug dan sekolah.

Hal itu dilakukan agar bisa menafkahi ketujuh adiknya.

Muiz yang baru berusia 17 tahun dipaksa untuk menjadi anak yang mandiri dan tak gampang menyerah demi adik-adiknya.

Ia pun tak hanya melakukan aktifitasnya sebagai siswa, pemulung dan penjualan.

Namun kadang-kadang dia harus menjelma menjadi seorang ayah di rumah.

Muiz sebetulnya tinggal bersama ibu dan 7 adik-adiknya di sekitar Wilayah Garut, Jawa barat.

enfbklenfb;lg
Sebuah video memilukan menampilkan kisah pilu kehidupan seorang bocah 12 tahun di Garut, viral di media sosial. Ia merawat 7 adiknya, ikut mencari nafkah

Saat ini Muiz dan adik pertamanya bahkan sama-sama duduk di bangku kelas 6 SD.

Baca juga: KDRT Berujung Maut, Suami Bunuh Istri Pakai Obeng dan Pisau di Pekarangan Rumah Tetangga di Gresik

Meski masih cukup belia, Muiz rela membantu ibunya mencari nafkah dengan mencari rongsokan.

Bahkan tak jarang Muiz mencari rongsokan itu bak sambil bermain membawa adik-adiknya.

Muiz mengaku usaha yang dilakukan membantu ibunya mencari nafkah itu inistiatif dirinya.

Dengan polos, Muiz mengaku ingin membantu ibunya mencari nafkah karena juga ingin punya uang jajan.

“Karena ingin jajan, kemauan sendiri (gak ada yang nyuruh, red),” ungkap Muiz.

Dari penghasilannya mengumpulkan rongsokan, Muiz hanya mendapat upah hanya Rp 2000 - Rp 3000 per hari.

Mulianya Muiz, uang hasil rongsokan itu juga dia kumpulkan untuk adik-adiknya jajan.

Baca juga: Lulusan S1 UGM Cumlaude Ini Tak Malu Jualan Es Meski Diejek Warga, Begini Sosok Penjualnya

Muiz mengaku sudah mencari rongsokan sejak 2 tahun lalu dari kelas 4 SD.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved