Sepeda Motor Tergelincir di Jalanan, Hantam Kendaraan Lain: Kecelakaan Maut pun Terjadi

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Sepeda motor tergelincir di jalanan dan hantam kendaraan lain.

Sepeda motor ini terseret hingga tujuh meter dari tempat jatuh pertama.

Awalnya, sepeda motor ini tergelincir sendiri, namun karena terseret hingga tujuh meter, satu sepeda motor lainnya pun dihantam.

Sehingga kecelakaan maut pun terjadi dengan menewaskan ssatu orang pengendara motor.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Baca juga: 2 Siswa SMK Tewas dalam 2 Hari Berturut-Turut Karena Kecelakaan Lalu Lintas

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Veteran, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), melibatkan dua sepeda motor dan merenggut satu korban jiwa di lokasi kejadian. 

Baca juga: Kecelakaan Maut, Pengendara Motor Ini Tewas Gegara Gagal Nyalip Truk

Peristiwa tersebut berlangsung sekitar pukul 09.30 Wita, tepat di depan Gang SMA 3, dekat SMPN 7 Banjarmasin.

Menurut laporan dari pihak kepolisian, pengendara sepeda motor Honda Scoopy bernopol DA 5096 AG, Ririn Setiani dilaporkan tergelincir sendiri saat melaju di Jalan Veteran menuju arah lampu lalu lintas Gatot Subroto. 

Korban diduga kehilangan kendali hingga membuat motor Scoopy putih yang dikendarainya terseret hingga tujuh meter ke arah kanan jalan dan langsung menghantam sepeda motor Honda Vario yang datang dari arah berlawanan.

“Kecelakaan ini mengakibatkan satu korban meninggal di tempat.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Motor Tabrak Truk yang Sedang Parkir, 1 Orang Tewas

Korban mengalami luka pada bagian kepala,” jelas Kasat Lantas Polresta Banjarmasin, AKP Edwin Widya Dirutsaha, melalui Kanit Gakkum Ipda Donny, Kamis sore.

Tak hanya itu, Motor Vario hitam dengan nopol DA 6888 GAA yang dikendarai Muhammad Rizaldi Putera Fahriza, bersama dua penumpang lainnya, Nadia Pradini Putri dan Nabila Humaira, turut terlibat dalam insiden tersebut.