Kecelakaan
2 Siswa SMK Tewas dalam 2 Hari Berturut-Turut Karena Kecelakaan Lalu Lintas
2 SMK ini tewas dalam dua hari berturut-turut. Siswa ini tewas dalam kecelakaan maut yang menimpa mereka.
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- 2 SMK ini tewas dalam dua hari berturut-turut.
Siswa ini tewas dalam kecelakaan maut yang menimpa mereka.
Kejadian ini terjadi pada dua siswa SMKN Bandung Tulungagung pada Rabu, (30/10/2024) yang menewaskan FEVW di Jalan Raya Desa Tanggulkundung, Kecamatan Besuki pukul 15.00 WIB.
Sedangkan siswa satunya terjadi pada siswa MRAG yang kecelakaan di alan Raya Desa Sodo, Kecamatan Pakel, Kamis (31/10/2024) pagi.
Kecelakaan yang menewaskan MRAG melibatkan 3 kendaraan, yaitu Yamaha FIZ R AG 3987 YA, Honda Scoopy AY 3935 RAW dan Isuzu Panther B 2536 SZO.
Baca juga: Kecelakaan Maut, Pengendara Motor Ini Tewas Gegara Gagal Nyalip Truk
"Korban berangkat sekolah menggunakan sepeda motor Yamaha FIZ R," jelas Kasat Lantas Polres Tulungagung, AKP Taufik Nabila.
Saat itu korban, warga Desa Sawo Kecamatan Campurdarat ini melaju dari timur ke barat.
Sementara di depannya melaju Honda Scoopy yang dikemudikan MAA, warga Desa/Kecamatan Campurdarat, membonceng temannya, ART.
Saat di lokasi kejadian, korban menabrak bagian belakang sepeda motor Honda Scoopy yang ada di depannya.
"Diperkirakan saat itu korban kurang konsentrasi sehingga menabrak sepeda motor di depannya. Dia kemudian oleng ke kanan," sambung Taufik.
Baca juga: Kecelakaan Maut, Motor Tabrak Truk yang Sedang Parkir, 1 Orang Tewas
Di saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju Isuzu Panther yang dikemudikan H, asal Desa Prigi, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek.
Benturan pun terjadi antara sepeda motor korban dengan mobil Isuzu Panther itu.
Korban mengalami luka di bagian kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Satu orang meninggal dunia, pengendara Yamaha FIZ R. Sementara pengedar Honda Scoopy hanya luka ringan," ungkap Taufik.
Sementara FEVW meninggal dunia saat mengendarai Honda Vario AG 6217 REM, kontra truk AE 9416 UN.
Saat itu warga Desa Tanggulturus, Kecamatan Besuki ini melaju dari dari arah utara ke selatan, sepulang sekolah.
Baca juga: Kecelakaan Maut, Truk Sampah Tabrak Sepeda Motor, 1 Orang Tewas
Sedangkan truk yang dikemudikan FA, warga Desa Tumpak Pelem, Kecamatan Sawo, Kabupaten Ponorogo berjalan dari arah selatan ke utara.
"Saat melaju, korban terlalu ke kanan sehingga terjadi tabrakan dengan truk dari arah berlawanan," papar Taufik.
FEVW mengalami luka di bagian kepala dan kaki kiri.
Dia sempat dievakuasi ke RS Muhammadiyah Bandung untuk mendapatkan pertolongan medis.
Namun karena luka yang dialami cukup parah, FEVW meninggal dunia di rumah sakit.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun Berujung Maut, Mobil Pikap Tabrak 3 Motor, 1 Orang Tewas
"Kami selalu sampaikan, disiplin berlalu lintas. Patuhi aturan lalu lintas dan utamakan keselamatan," tandas Taufik
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul 2 Hari Berturut-turut, Siswa SMKN Bandung Tulungagung Meninggal Karena Kecelakaan Lalu Lintas
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.