Profil Hamzah Isa, Calon Gubernur Gorontalo 2024: Cita-cita jadi Pilot dan Punya Harta Rp 7 Miliar

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Hamzah Isa, Calon Gubernur Gorontalo di Pilkada 2024, memiliki berpengalaman dalam berbagai bidang, mulai dari industri tambang hingga keuangan, sebelum akhirnya masuk ke dunia politik. 

Didukung oleh koalisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Amanat Nasional (PAN), Hamzah Isa menggandeng Abdurrahman Abubakar Bahmid sebagai pasangannya untuk mewujudkan visi pemberdayaan masyarakat berbasis sosial-keagamaan di Gorontalo.

Lahir di Desa Molowahu, Isimu, Kabupaten Gorontalo, pada 20 February 1958, Hamzah menghabiskan masa kecilnya dengan pengalaman beragam.

Pada usia enam tahun, ia dibawa pamannya ke Jakarta, tempat ia menjalani pendidikan dasar hingga hampir lulus SD.

Namun, ketika orang tuanya sakit keras, Hamzah pulang ke Gorontalo untuk mendampingi mereka dan melanjutkan sekolah di SD Sapta Marga 2 Kota Gorontalo.

Pendidikan menengahnya dilanjutkan di SMP Negeri 2 Kota Gorontalo dan SMA Negeri di Makassar, Sulawesi Selatan.

Hamzah sempat meraih beasiswa Supersemar, tetapi ketertarikannya pada dunia penerbangan membawanya ke sekolah penerbangan di Makassar.

Di sini, Hamzah dinyatakan lulus sebagai salah satu dari empat peserta terpilih. Sayangnya, mimpinya menjadi pilot kandas karena tinggi badannya kurang 1,5 sentimeter dari syarat minimum.

Kendati demikian, Hamzah tidak menyerah. Ia memulai perjalanan kariernya sebagai magang di perusahaan tambang,  PT International Nickel Indonesia (INCO) yang kini dikenal sebagai PT Vale, selama dua setengah tahun.

Ia juga pernah ikut Program Analis di Sorowako, Sulawesi Selatan, selama satu dekade.

Pengalamannya di sektor tambang memberi Hamzah wawasan mendalam tentang dunia kerja dan ketekunan yang menguatkan kariernya.

Tak berhenti di situ, Hamzah melanjutkan karier keuangan di Bank BNI di Jakarta selama enam tahun.

Setelahnya, ia menekuni bidang teknologi informasi selama sembilan tahun, yang memperluas wawasannya di sektor yang sedang berkembang pesat saat itu.

Kini, Hamzah Isa hadir dengan misi membangun Gorontalo yang lebih sejahtera melalui pemberdayaan UMKM dan sektor keagamaan.

Sebelum mantap maju Calon Gubernur Gorontalo, Hamzah Isa jadi staf khusus Pj Gubernur Gorontalo yang saat itu adalah Ismail Pakaya.

Harta Kekayaan

Sebagai staf khusus gubernur, Hamzah Isa pun melaporkan harta kekayaannya kepada publik sebagai bagian dari transparansi penyelenggaraan negara. 

Laporan ini mencakup berbagai aset yang dimiliki serta utang yang harus ditanggung, memberikan gambaran menyeluruh mengenai posisi keuangan Hamzah Isa pada awal menjabat.

Laporan menunjukkan bahwa total harta kekayaan Hamzah Isa mencapai Rp 7.788.081.621 setelah dikurangi utang yang mencapai Rp 637.197.717.

 Berikut adalah rincian dari aset yang dilaporkan:

Tanah dan Bangunan:

Nilai: Rp 3.500.000.000
Deskripsi: Tanah dan bangunan seluas 232 m⊃2;/275 m⊃2; yang berlokasi di Kota Bekasi, diperoleh dari hasil sendiri.

Harta Bergerak Lainnya:

Nilai: Rp 4.397.500.000
Kas dan Setara Kas:

Nilai: Rp 527.779.338

Total aset yang dilaporkan mencapai Rp 8.425.279.338, yang menunjukkan komitmen Hamzah Isa terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan.

Laporan harta kekayaan ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap para penyelenggara negara.

 Hamzah Isa, yang juga dikenal sebagai tokoh pendiri Provinsi Gorontalo dan pengusaha sukses, menegaskan bahwa keterbukaan mengenai kekayaan pribadi adalah bagian dari integritas dalam menjalankan amanah publik.

Dengan langkah ini, diharapkan akan mendorong pejabat publik lainnya untuk melakukan hal serupa, menciptakan iklim pemerintahan yang lebih bersih dan akuntabel.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai laporan harta kekayaan lainnya, masyarakat dapat mengakses informasi yang disediakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (*)