Kabar Parlemen
20 Anggota DPD Usulkan Komeng jadi Wakil Ketua MPR RI, Begini Alasannya
Alfiansyah alias Komeng didukung 20 anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk menjadi wakil ketua MPR RI.
TRIBUNGORONTALO.COM – Alfiansyah Komeng alias Komeng didukung 20 anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk menjadi wakil ketua MPR RI.
Meski baru pertama kali terjun ke dunia politik, Komeng dipercaya unsur DPD.
Diketahui kabar usulan Komeng ini santer terdengar jelang pelantikan anggota DPD pada 1 Oktober 2024.
Lantas apa alasan 20 anggota DPD mengusung Komeng?
Akbar Supratman saat konferensi pers di The Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (24/9/2024) malam membeberkan alasan para senator memilih Komeng.
"Kenapa kita memilih Bang Komeng? Karena yang pertama faktor Bang Komeng ini dengan cara beliau berkomunikasi, suasananya cair," kata senator muda asal Sulawesi Tengah,
Akbar menjelaskan, dirinya mewakili Timur 1 yang memberikan dukungan kepada pelawak tersebut.
"Nah, jadi kalau bicara mengenai dukungan ke Bang Komeng, ini kan tentu, dukungannya itu ada dari Barat 1, Barat 2, Timur 1, Timur 2," ujarnya.
Dia menegaskan, dukungan yang mereka berikan tak bermaksud untuk melangkahi proses pemilihan pimpinan DPD.
"Kita tidak melangkahi proses pemilihan pimpinan DPD RI, tetapi untuk pimpinan MPR RI, karena ini gerakan organik, terutama dari teman-teman pendatang baru, yang jumlahnya kurang lebih 88," ucap Akbar.
Sementara Al Hidayat Samsu, anggota DPD terpilih asal Sulawesi Selatan, menilai Komeng layak untuk menjadi Wakil Ketua MPR.
"Karena yang pertama, secara hak pilih, Bang Komeng sudah mendapatkan 5 juta di Jawa Barat," ujarnya.
Baca juga: Marak Kekerasan Pelajar di Gorontalo, Polisi Kunjungi Sekolah-sekolah: Sosialisasi hingga Razia
Respons Komeng Dipilih Jadi Calon Wakil Ketua MPR

Komeng pun tak masalah dengan adanya aspirasi tersebut.
Sebagai warga negara, mereka memiliki hak untuk menyampaikan dukungan.
"Ya terserah, mereka warga negara. Punya hak untuk dipilih dan memilih," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.