Human Interest Story

Tukang Parkir di Citimall Gorontalo Bertahan Hidup di Tengah Ketidakpastian

Abdul Azis, yang sehari-harinya mengatur lalu lintas kendaraan di area parkir mall tersebut, mengungkapkan bahwa pendapatannya berfluktuasi tergantung

|
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
FOTO: Jefri Potabuga, TribunGorontalo.com
Suasana di Citimall Gorontalo, Senin malam (19/8/2024). 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Abdul Azis Lalantu (42), seorang koordinator parkir di Citimall Gorontalo, berbagi kisah kepada TribunGorontalo.com pada Senin malam (19/8/2024).

Abdul Azis, yang sehari-harinya mengatur lalu lintas kendaraan di area parkir mall tersebut, mengungkapkan bahwa pendapatannya berfluktuasi tergantung pada tingkat keramaian.

Saat parkiran sedang ramai, Abdul Azis bisa meraup penghasilan hingga Rp 200 ribu per hari. Namun, ketika sepi, penghasilannya hanya berkisar Rp 100 ribu.

"Itupun hasilnya dibagi dengan beberapa orang, karena kami bekerja berkelompok," jelasnya.

Menurut Abdul Azis, ia dan rekan-rekannya hanya menjual jasa, sehingga pendapatan yang diperoleh harus dibagi rata.

Baca juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo, Virgo Besok Rabu 21 Agustus 2024: Peruntungan Cinta, Karir, Kesehatan

Tarif parkir yang dikenakan di Citimall Gorontalo adalah Rp 3.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5.000 untuk roda empat.

Meski demikian, Abdul Azis menambahkan bahwa pihaknya tetap menerima uang parkir sebesar Rp 2.000 jika itu yang diberikan oleh pengunjung.

"Kami tidak bisa memaksakan. Kadang ada yang bilang uangnya tinggal seribu, kita ambil saja," ujarnya.

Keputusan untuk tidak mematok tarif yang ketat dilatarbelakangi oleh belum keluarnya Surat Keputusan (SK) Parkiran dari Pemkot Gorontalo.

Abdul Azis khawatir jika mereka memaksa pengunjung membayar tarif tetap, hal tersebut bisa dianggap sebagai pungutan liar (pungli).

"Kami hanya jual jasa di sini, dan kami tidak ingin ada laporan pungli karena memaksa tarif," tegasnya.

Ia berharap dengan keluarnya SK, mereka bisa lebih terorganisir dalam menjalankan tugas.

"Setiap koordinator harus punya SK, jadi nantinya kami bisa menyetor ke Pemkot Gorontalo melalui rekening bank," kata Abdul Azis.

Selain mengatur parkiran, Abdul Azis dan timnya juga memastikan keamanan kendaraan pengunjung.

Mereka menyediakan kardus untuk menutup sadel motor di siang hari dan plastik kresek untuk melindungi helm saat hujan.

Baca juga: KPU Boalemo Tetapkan Daftar Pemilih Sementara Pilkada 2024

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved