Wisata Gorontalo
Danau Perintis Bone Bolango jadi Wisata Primadona di Gorontalo
Danau ini telah menerima banyak komentar positif berkat transformasinya dari tempat yang dulunya terabaikan menjadi objek wisata yang menguntungkan, b
Penulis: Prailla Libriana Karauwan | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Bone Bolango – Danau Perintis di Desa Huloduotamo, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, kini menjadi salah satu destinasi wisata air yang semakin diminati.
Danau ini telah menerima banyak komentar positif berkat transformasinya dari tempat yang dulunya terabaikan menjadi objek wisata yang menguntungkan, baik bagi pemerintah maupun masyarakat setempat.
Dulunya, Danau Perintis seperti diabaikan karena dipenuhi rerumputan tinggi yang membuatnya kurang menarik.
Meski begitu, danau ini tetap menjadi tujuan bagi para pemancing dari luar Kabupaten Bone Bolango yang datang untuk mencari ikan.
Namun, seiring dengan perkembangan zaman, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango memutuskan untuk mengubah wajah Danau Perintis.
Kini, danau ini tampil menawan dan memikat hati masyarakat dengan berbagai fasilitas baru yang ditawarkan.
Wahana dan Fasilitas
Danau Perintis kini dilengkapi dengan wahana permainan bebek air, sejumlah UMKM yang menjajakan berbagai produk, serta spot menarik yang menjadi favorit wisatawan, yaitu Kapal Tembaga.
Tidak heran, danau ini selalu ramai dikunjungi dari sore hingga malam hari.
Selain itu, terdapat juga sebuah taman yang dibangun berhadapan dengan titik spot utama.
Di taman ini, tersedia sekitar 12 gazebo yang bisa digunakan secara gratis oleh pengunjung.
Bagi yang ingin menikmati suasana danau dengan lebih teduh, tersedia enam pondok yang bisa disewa dengan harga Rp 20 ribu per jam.
Aditya Nuzul, warga Kota Gorontalo yang sering menikmati panorama Danau Perintis, mengatakan bahwa taman ini sangat cocok untuk beristirahat di siang hari.
"Teduh di sini, ya walaupun ada beberapa kursi yang terpapar cahaya matahari langsung, namun tidak semua, kan ada pohon ini jadi teduh," ujarnya.
Pria yang kerap disapa Adit ini sering beristirahat di tempat tersebut ketika kelelahan menarik ojek online.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.