Banjir di Gorontalo
Cerita Ismail Nggue, 10 Tahun Tinggal di Desa Dungaliyo Gorontalo Perdana Rasakan Rumah Kebanjiran
Rumahnya yang terletak di Jalan Raja Bobihoe, Desa Dungaliyo, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo memungkinkan rumahnya diterjang banjir.
Penulis: Prailla Libriana Karauwan | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Ismail Nggue, warga Desa Dungaliyo, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo menjadi banjir.
Rumah Ismail terletak di Jalan Raja Bobihoe, Desa Dungaliyo.
Kata Ismail, banjir terjadi sekira pukul 04.30 Wita. Ia tak sempat menyelamatkan barang-barang berharga mereka.
"Semua basah bukan cuma kasur," ujarnya kepada TribunGorontalo.com, Selasa (23/7/2024).
Ismail mengungkapkan, terjadinya banjir dirinya sedang tertidur pulas.
Ia terbangun ketika merasakan tubuhnya merasa ada air.
"Bangun sudah banjir, untung kasur di atas," lanjutnya.
Pria sehari-hari sopir becak motor (bentor) itu pun segera membangunkan kedua anaknya.
Ia sudah 10 tahun tinggal di Desa Dungaliyo, namun baru kali ini rumahnya kebanjiran.
Diceritakan Ismail, sekira pukul 10.30 Wita banjir dalam rumahnya surut.
Namun, ia harus bekerja ekstra untuk membersihkan lumpur sedalam 30 sentimeter.
"Butuh waktu 2-3 hari memberishkan ini, apalagi tenaga cuma sendiri," jelasnya.
Ismail pun membutuhkan bantuan untuk membersihkan rumahnya.
Tak hanya itu, ia mengakui belum mendapat makan.
"Lapar ini dari subuh ini belum makan," tandasnya.
Ikuti Saluran WhatsApp TribunGorontalo untuk informasi dan berita menarik lainnya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.