Khazanah Islam

Panen Pahala, Amalkan Adab-adab Hari Jumat Ini

Hari Jumat merupakan hari istimewa karena hari Jumat diikuti oleh beberapa peristiwa besar, seperti diriwayatkan Imam Ahmad dan Abu Dawud.

Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Jhil
Ilustrasi - Jemaah menyimak khotbah jumat 

TRIBUNGORONTALO.COM – Hari Jumat merupakan hari istimewa karena hari Jumat diikuti oleh beberapa peristiwa besar, seperti diriwayatkan Imam Ahmad dan Abu Dawud.

Pertama, pada hari Jumat Allah menciptakan manusia pertama, yakni Nabi Adam AS.

Kemudian, Allah menurunkan Nabi Adam ke bumi di hari Jumat. Lalu Allah mematikan Adam di hari yang sama.

Adapan hari Kiamat tidak akan terjadi selain hari Jumat.

Shalat Jum'at disyariatkan dan diwajibkan atas setiap muslim. (Al-Jum'ah: 9-Abu Dawud).

Berikut Adab-adab hari Jumat dikutip TribunGorontalo.com dari buku Petunjuk Sunnah dan Adab Sehari-hari Lengkap, karya A. Abdurrahman Ahmad.

1. Shalat Jum'at sebaiknya diadakan di satu masjid dalam satu kampung. (Bukhari, Muslim)

2. Untuk menghormati hari Jum'at, kita mulai mempersiapkannya sejak hari Kamis, seperti: Memotong kuku, hingga rambut. (Bukhari).

3. Hendaknya mandi pada hari Jum'at. (Bukhari). Salah satu hak Allah dari hamba-Nya adalah mandi seminggu sekali yaitu pada hari Jum'at.

4. Dianjurkan memperbanyak bersiwak, memotong kuku, merapikan rambut dan sunnah berwangi-wangian pada hari Jum'at serta memakai pakaian yang terbaik pada hari Jum'at. (Bukhari, Bazzar).

5. Jum'at adalah hari Raya umat muslimin. Sebagaimana hari Raya umat Yahudi pada hari Sabtu dan Nashrani
hari Ahad. Dan sebaik-baik pakaian ialah gamis warna putih. (Tirmidzi)

6. Pada shalat Shubuh hari Jum'at, imam disunnahkan membaca surat As-Sajadah di rakaat pertama dan Al-Insan di rakaat kedua. (Bukhari).

7. Hendaknya segera pergi ke masjid untuk shalat Jum'at. Allah menugasi dua malaikat khusus pada hari Jum'at menunggu di pintu masjid untuk mencatat siapa yang lebih dahulu tiba di masjid dan yang tiba kemudian.

Barangsiapa lebih dulu pergi ke masjid pada hari Jum'at, berpahala lebih besar. (Bukhari).

8. Sebaiknya pergi ke masjid dengan berjalan kaki. Setiap langkah menuju shalat Jum'at berpahala setahun berpuasa. (Bukhari).

9. Sambil menunggu imam, dianjurkan shalat sunnah Intizhar sampai imam datang. (Ahmad)

10. Jangan berbicara ketika khutbah berlangsung. Berbicara ketika khutbah menghapuskan pahala Jum'at. Termasuk mengatakan, Diam' kepada orang yang berbicara. Hendaknya mendengarkan khutbah dengan khusyu', walaupun tidak mengerti. (Bukhari).

11. Jika disebut nama Nabi saw., hendaknya bershalawat dalam hati.

12. Sunnah berdoa dalam hati diantara dua khutbah tanpa mengangkat tangan. Berdoa diantara dua khutbah adalah diantara waktu terkabulnya doa pada hari Jum'at. (Bukhari).

13. Sunnah membaca surat Al-A'la di rakaat pertama shalat Jum'at dan Al Ghasyiyah di rakaat kedua.

14. Sunnah membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum'at, diantara pahalanya adalah:

  • Diampunkan dosa-dosa selama minggu yang lalu,
  • Diselamatkan dari gangguan Dajal
  • Diterangi cahaya hingga Jum'at depan,
  • Akan diringi 70.000 malaikat
  • Dijauhkan dari penyakit Dabibah'. (Imam Nawawi).
  • Sunnah memperbanyak shalawat atas Nabi SAW pada hari Jum'at: Barangsiapa membaca delapan puluh kali shalawat, setelah shalat Ashar pada hari Jum'at, sebelum berdiri dari tempat shalatnya, akan mendapat pahala, delapan puluh tahun beribadah dan delapan puluh tahun dosanya dimaafkan Allah swt.

Syarat diadakan shalat Jumat menurut Imam Baihaqi, dan Abu Dawud.

  • Pada waktu Zhuhur
  • Lingkungan kampung
  • Minimal berjumlah empat puluh orang

 

Ikuti Saluran WhatsApp TribunGorontalo untuk informasi dan berita menarik lainnya
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved