Wisata Gorontalo
7 Ketentuan Wajib Dipatuhi Pengunjung Hiu Paus Botubarani Gorontalo
Wisata Hiu Paus Botubarani merupakan destinasi unggulan di Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo.
Penulis: Fernandes Siallagan | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Wisata Hiu Paus Botubarani merupakan destinasi unggulan di Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo.
Wisatawan mancanegara telah bolak-balik mengunjungi Sherly (Hiu Paus) di Wisata Botubarani Kabupaten Bone Bolango.
Destinasi ini berjarak 11 kilometer (km) atau 20 menit dari pusat Kota Gorontalo.
Pengunjung bisa snorkeling, diving, foto drone, atau hanya sekadar melihat hiu paus dari atas perahu.
Namun, simak 7 ketentuan wajib dipatuhi pengunjung sebelum berkunjung ke wisata hiu paus berikut ini.
1. Jangan melakukan kontak fisik
Demi kenyamanan hiu paus, wisatawan diminta tidak melakulan kontak fisik.
Entah mengejar saat berenang, menyentuh, menarik, bahkan sampai menunggangi. Selain membuat tidak nyaman, tentu hal tersebut berisiko pada pengunjung.
2. Menjaga Jarak
Walaupun Sherly adalah hiu paus yang jinak, pengunjung tetap diwajibkan menjaga jaraknya dengannya. Hal ini untuk mengindari hal yang tidak diinginkan.
Rekomendasi jarak 3 meter dari sisi samping dan Kepala Sherly. Serta 4 meter dari ekornya. Tidak disarankan berada di sekitar ekor Sherly karena dapat terkena libasan.
3. Tidak menggunakan flash
Kebanyakan pengunjung tertarik untuk mengguankan flash/lampu kilat pada saat memotret untuk mendapatkan hasil gambar yang cerah.
Namun, hal ini sangat dilarang saat mengambil gambar Sherly. Sebab lampu flash menyilaukan mata hiu paus.
Baca juga: Asal Usul Nama Sherly, Sosok Hiu Paus di Wisata Botubarani Gorontalo
4. Snorkeling dan Diving Tidak Lebih Satu Jam
Saat snorkeling dan diving, pengunjung dilarang melebihi batas waktu wajar yaitu tidak lebih satu jam.
Hal ini dikarenakan untuk menjaga kesehatan pengunjung.
Selain itu, untuk menghormati pengunjung lain yang ingin berinteraksi dengan Sherly.
5. Tidak menggunakan Scooter dan Jetski
Saat mengunjungi wisata ini, wisatawan dilarang keras menggunakan alat scooter dan jetski.
Larangan ini untuk menjaga kenyamanan Sherly di area wisata hiu paus. Namun, jika ingin menggunakan jetski, wisatawan dapat bergeser dari area interaksi.
6. Tidak menggunakan aksesori berbahan logam
Pengunjung dilarang menggunakan aksesori berbahan dasar logam selama berada di area wisata hiu paus. Apakah itu berupa cincin, kalung, gelang dan perhiasan lainnya.
Selain untuk menjaga kehilangan, hal ini untuk menghindari tertelan oleh Sherly.
Sebab, makanan Sherly berukuran kecil, sehingga ia dapat salah kaprah pada aksesori yang terjatuh di laut.
7. Dilarang buang sampah sembarangan
Hal terakhir yang perlu dikerjakan pengunjung adalah dilarang membuang sampah sembarang di sekitar area wisata.
Terutama di bibir pantai karena rentan hanyut terbawa ombang. Selain menjaga lingkungan, ini juga untuk menjaga kebersihan di tempat wisata.
Itulah tujuh hal yang harus diketahui para calon wisatawan dan wisatawan di Wisata Hiu Paus Botubarani.
Sekadar informasi, wisata ini menyediakan cendera mata seperti baju dan gantungan kunci yang harganya mulai Rp 25 ribu.
(TribunGorontalo.com/Fernandes)
================================================
Ikuti Saluran WhatsApp TribunGorontalo untuk berita teraktual
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.