Penembakan di Surabaya

Mahasiswa dan Siswa Lakukan Aksi Tembak Sejumlah Warga di Surabaya, Begini Alasannya

Penembakan ini dilakukan di beberapa lokasi di Surabaya. Mereka beraksi menggunakan airsoft gun yang dibeli secara daring.

Editor: Rafiqatul Hinelo
Tribun Jatim
Tersangka pelaku penembakan di Surabaya 

TRIBUNGORONTALO.COM - Terjadi penembakan sejumlah warga di Surabaya, Jawa Timur, begini alasan pelaku.

Melansir TribunJatim.com, penembakan ini dilakukan di beberapa lokasi di Surabaya.

Terdapat tiga tersangka dalam kasus penembakan ini.

Di antara mereka ada yang berstatus mahasiswa, ada juga yang masih merupakan siswa SMA.

Dua tersangka masing-masing berinisial NBL (20), dan JLK (19). Satu tersangka lainnya masih di bawah umur.

Mereka beraksi menggunakan airsoft gun yang dibeli secara daring.

Alasan mereka menembaki sejumlah warga itu ternyata terobsesi dengan adegan perang di game online.

"Pelaku ini terobsesi dari permainan game online perang-perangan, jadi mereka membeli airsoft gun dan melakukan aksi di tol dan beberapa tempat di Surabaya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolsian Daerah Jawa Timur Kombes Pol Totok Suharyanto, Senin (27/5/2024), seperti dikutip dari Antara, via Kompas.com.

Rentetan kejadian

Totok mengungkapkan, peristiwa tersebut mencuat setelah para korban memberikan keterangan telah ditembak oleh orang misterius.

Aksi penembakan tersebut terjadi secara berturut-turut di waktu dan lokasi yang berbeda.

Peristiwa pertama terjadi pada 19 Mei 2024 dini hari dan dialami oleh sopir angkutan berinisial AR di Kilometer 758 Jalan Tol Surabaya-Sidoarjo.

Dia tiba-tiba ditembak oleh seseorang dari dalam mobil.

Akibatnya korban mengalami luka di pipi dan bibir.

Peristiwa penembakan kembali berulang pada hari yang sama atau 19 Mei 2024.Kali ini menimpa sopir truk asal Jember bernama Eko Cahyono.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved