Tumbilotohe

Pelepasan Lampion Dikritik Pegiat Lingkungan Gorontalo, Sri Sutarni Arifin: Akan Jadi Sampah

Pegiat Lingkungan Gorontalo, Sri Sutarni Arifin, menyoroti pelepasan ratusan lampion pada malam tumbilotohe Gorontalo.

|
Penulis: Arianto Panambang | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/TommyPramono
Seorang warga tengah bersiap melepas lampion Tumbilotohe Desa Tamboo di hari ke-27 Ramadhan Gorontalo 1444 H. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Pegiat Lingkungan Gorontalo, Sri Sutarni Arifin, menyoroti pelepasan ratusan lampion pada malam Tumbilotohe Gorontalo.

Pasalnya lampion yang diterbangkan ke udara itu akan mengotori lingkungan.

Menurut Sri, pelepasan lampion tidak sesuai nilai tema Green Tumbilotohe.

"Maka ketika melihat flyer itu, kami senang karena konsepnya green. Tapi di sisi lain ada pelepasan ratusan lampion itu yang akan menjadi sampah," ungkapnya.

Baca juga: Kurangi Polusi Udara, Green Tumbilotohe Akan Kembali Digalakan di Kota Gorontalo, Apa Itu?

Dosen Perencanaan Wilayah dan Kota UNG itu mempertanyakan pemprov Gorontalo mengunakan lampion sebagai agenda dalam tradisi tumbilotohe.

"Lampion ini kan bukan bagian dari tradisi Tumbilotohe, takutnya pelepasan ratusan lampion ini ketika dimulai akan menjadi tradisi lagi. Karena biasanya yang sudah dimulai itu akan diulang terus," tuturnya.

Sri menjelaskan pihaknya tidak mempermasalahkan tradisi Tumbilotohe.

Hanya saja ia menyarankan untuk memperbanyak penggunaan minyak kelapa.

"Waktu-waktu sebelumnya kami juga mengusung tema Green Tumbilotohe dengan mengunakan minyak jelantah (minyak goreng bekas) sebagai bahan bakar lampu botol," ucapnya.

Sri berharap pemerintah kabupaten/kota memperhatikan kondisi lingkungan sekitar tanpa menghilangkan tradisi Tumbilotohe.

Menurutnya kebersihan lingkungan merupakan hal penting bagi masyarakat.

Penggunaan minyak tanah dan pelepasan lampion pada malam tumbilotohe merupakan tindakan yang berpotensi besar merusak lingkungan.

"Saya pikir ini bisa di pertimbangkan, apalagi mengusung tema Green Tumbilotohe," tandasnya. 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved