Kuliner Ramadan
Panada Buatan Pedagang Kota Gorontalo Ini Laris Manis di Bulan Ramadan
Makanan khas tradisional dari Sulawesi Utara, Manado ini merupakan pilihan cerdas di bulan Ramadhan.
Penulis: Arianto Panambang | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Panada merupakan kuliner khas Sulawesi Utara.
Kuliner bercita rasa gurih ini kerap jadi hidangan buka puasa.
Panada terbuat dari adonan tepung, lalu diisi dengan campuran ikan, sayuran dan daging. Kemudian adonan digoreng dalam minyak panas.
Sebagian masyarakat juga mengisi adonan dengan tambahan toping seperti seafood, keju bahkan coklat sesuai selera orang yang membuatnya.
Panada biasanya dijual di warung-warung kecil, lapak pinggiran jalan dan pasar di Gorontalo.
Pantauan TribunGorontalo.com, hampir semua lapak penjual takjil menyediakan panada.
Salah satu penjual takjil di Bone Bolango, Oma Ina, mengatakan panada miliknya sering cepat habis dibandingkan kudapan lainnya.
"Panada ini baru jam 5 sudah habis. Kalah ini kue lain, mungkin karena banyak yang suka," ungkapnya.
Oma Ina juga menjelaskan panada miliknya berisi laksa bercampur ikan. Jenis ikannya pun dipilih yang masih segar.
"Biasanya ada juga yang lain isiannya sayur, mie dan rupa-rupa," ucapnya.
Oma Ina berjualan di Jalan Sultan Botutihe Kecamatan Kabila di dekat perbatasan Kabupaten Bone Bolango dan Kota Gorontalo. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.