Wisata Gorontalo

Dermaga Tambe Boalemo, Dulu Surga Tersembunyi, Kini Tinggal Kenangan

Dermaga yang penuh warna dan menawarkan pesona hutan mangrove serta laut indah itu kini terbengkalai, rusak ditelan usia.

Penulis: Nawir Islim | Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com
Wisata Tambatan Perahu Tambe, Desa Pentadu Timur, Boalemo, Gorontalo. Kondisinya mengenaskan, Sabtu (02/3/2024). 

TRIBUNGORONTALO.COM, Boalemo -- Dermaga Tambatan Perahu Tambe, yang dahulu menjadi primadona wisata di Desa Pentadu Timur, Boalemo, Gorontalo, kini hanya tinggal kenangan.

Dermaga yang penuh warna dan menawarkan pesona hutan mangrove serta laut indah itu kini terbengkalai, rusak ditelan usia.

Dermaga yang terletak 73 km dari Bandar Udara Jalaluddin Gorontalo ini, dulunya ramai dikunjungi wisatawan.

Dibangun pada tahun 2019 dan mulai beroperasi pada 2020, Dermaga Tambe menawarkan pesona alam yang memukau.

02/3/2024_Potret Wisata Tambatan Perahu Tambe,
Potret Wisata Tambatan Perahu Tambe, Desa Pentadu Timur, Sabtu (02/3/2024). FOTO: Nawir Islim

Namun, kini kondisinya memprihatinkan. Alas dermaga lapuk dan rapuh, menjadikannya berbahaya untuk dilalui.

Fasilitas wisata pun tak terawat, membuat pengunjung enggan datang.

Rusdi Sango, warga sekitar, mengatakan bahwa wisata ini sudah tidak beroperasi sejak pertengahan 2023.

"Wisata ini tidak ada yang mengurusnya dan juga kemarin sempat ada buaya di sekitaran tambatan perahu itu," kata Rusdi kepada TribunGorontalo.com, Sabtu (2/3/2024).

Hal senada diungkapkan Thomas Paera, Kepala Desa Pentadu Timur. Ia mengakui bahwa wisata tersebut memang di bawah naungan pemerintah desa.

Namun kurangnya partisipasi masyarakat menyebabkan wisata ini tidak terjaga. Kondisinya pun makin ditinggalkan.

"Tidak ada masyarakat yang mau berjaga di sekitaran wisata, hal ini menjadikan wisata tersebut tidak terurus," kata Thomas.

Meskipun begitu, Thomas mengatakan bahwa di tahun ini Wisata Tambatan Perahu Tambe akan diperbaiki.

"Tahun ini wisata itu akan diperbaiki, pemerintah sudah mengajukan proposal dan nantinya tinggal menunggu Dana Desa," tutupnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved