PEMPROV GORONTALO

Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di Gorontalo Menurun Drastis

Berdasarkan data tersebut, kekerasan terhadap perempuan di Gorontalo pada Agustus 2023 sebanyak dua kasus.

|
Editor: Wawan Akuba
istimewa
Ilustrasi kekerasan perempuan. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Data Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2PA) Provinsi Gorontalo menunjukkan bahwa kekerasan terhadap perempuan dan anak di Gorontalo mengalami penurunan drastis pada Agustus 2023.

Berdasarkan data tersebut, kekerasan terhadap perempuan di Gorontalo pada Agustus 2023 sebanyak dua kasus.

Jumlah tersebut menurun drastis dibandingkan pada bulan Juli yang tercatat sebanyak 30 kasus.

Demikian pula halnya dengan kekerasan terhadap anak sebanyak dua kasus pada Agustus 2023 yang pada bulan sebelumnya terjadi 28 kasus kekerasan.

Menurut Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, penurunan jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Gorontalo merupakan hasil kerja keras dari Dinas P2PA.

“Saya mengapresiasi kinerja Dinas P2PA dalam menangani isu-isu prioritas perempuan dan anak, khususnya dalam penurunan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Ini merupakan hasil kerja keras yang luar biasa,” kata Ismail.

Ismail juga berpesan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Dinas P2PA untuk terus bekerja secara profesional dan penuh dedikasi agar tidak terjadi lagi kekerasan kepada perempuan dan anak di Gorontalo.

“Saya meminta kepada seluruh ASN Dinas P2PA untuk terus bersemangat dalam menunaikan tugas yang baru. Jangan pernah menganggap bahwa saudara ditempatkan di dinas yang baru ini sebagai hukuman. Saya tidak pernah membeda-bedakan OPD, semuanya sama dan penting,” tutup Ismail. ADVERTORIAL (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved