Tips Karier

Mengapa Gelar Perguruan Tinggi Tidak Harus Menentukan Kariermu?

Setelah kamu lulus dari perguruan tinggi dan memasuki dunia kerja, gelarmu bisa jadi salah satu hal paling menantang

|
Editor: Fadri Kidjab
Pexels
Ilustrasi wisuda perguruan tinggi 

Setelah lulus, aku mulai mengenali keterbatasan jalur karier.

Meskipun banyak waktuku terbuang percuma di kampus negeri. Ujung-ujungnya pindah ke kampus lain demi mengejar titel sarjana strata satu, kebanggaan orangtua.

Cukup menggelikan memang, ketika menghabiskan waktu hampir tujuh tahun, tapi hanya menjadi donatur kampus.

Alih-alih pindah tali toga dan meraih sarjana pendidikan, aku justru pindah universitas.

Mengulang dari awal itu penuh tantangan. Apalagi usiaku kala itu sudah 25 tahun.

Selama rentan waktu itu saya memutuskan mencari penghasilan sendiri.

Itulah sebabnya aku memutuskan untuk mengalihkan fokus menjadi penulis dan penyiar radio.

Pada dasarnya, itu adalah cara saya untuk tumbuh dan menjadi versi yang kusukai.

Hal yang tak pernah kutemukan sebelumnya ketika aku ditanyai guru sekolah adalah apa cita-citamu? Di saat teman-teman lain berlomba-lomba menyahut dokter, guru, dan presiden. Aku hanya terpaku dan menjawab sekenanya. "Orang kaya, bu."

Semua orang tertawa terkekeh-kekeh, tak terkecuali ibu guru yang manis itu.

Hingga tiba waktunya bagiku menyelesaikan pendidikan selama empat tahun.

Sepulang dari resepsi wisuda sarjana, aku hanya duduk termenung menatap ijazah itu. 

Tak berapa lama, kuambil laptop dan mulai menulis di blog pribadi. Seketika ketenangan itu kembali menyapaku.

Baca juga: 11 Cara Membuat Hubungan Langgeng sampai Jatuh Cinta Berkali-kali pada Orang yang Sama

Poin yang ingin aku sampaikan adalah tidak apa-apa jika gelarmu tak sesuai dengan fokus karier kamu. Karena kadang-kadang kamu masuk ke bidang profesi berdasarkan gelarmu setelah lulus dari perguruan tinggi. Kamj mendapatkan semua pelatihan untuk pekerjaan itu dan kamu menyadari ini bukan jalan yang ingin kamu ambil.

Itu semua adalah bagian dari kehidupan dan bagaimana kamu melihatnya, dan bagaimana kamu menafsirkan sesuatu. 

Kamu hanya mendapatkan satu kesempatan untuk menjalani hidup Anda.

Dan jika gelar itu tidak mampu membuatmu bahagia, ubahlah hidupmh bergairah dengan mengerjakan apa yang kamu cintai.

Sebab, mengerjakan apa pun yang disukai akan membuatmu senantiasa belajar dan berkembang menjadi versi terbaikmu.

 

 

(TribunGorontalo.com)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved