Car Free Day Gorontalo

Car Free Day 'CFD' Gorontalo Setiap Hari Minggu, Warga Manfaatkan untuk Olahraga dan Berjualan

Meski baru berjalan tiga minggu, tetapi dapat dilihat Car Free Day Gorontalo telah menjadi tradisi warga, menjadi momen yang dinantikan untuk berolahr

|
Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com/WawanAkuba
Car Free Day Gorontalo hari ini Minggu (13/8/2023) ramai dipenuhi warga lokal yang ingin berolahraga. Momen ini dimanfaatkan oleh para pedagang kuliner. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Sejak dimulai pada 23 Juli 2023 kemarin, Car Free Day (CFD) Gorontalo kini konsisten digelar setiap hari Minggu. 

Meski baru berjalan tiga minggu, tetapi dapat dilihat Car Free Day Gorontalo telah menjadi tradisi warga, menjadi momen yang dinantikan untuk berolahraga dan berinteraksi dengan sesama.

Tidak hanya itu, Car Free Day Gorontalo juga dimanfaatkan oleh pedagang lokal untuk berjualan dan memperkenalkan produk-produk unik mereka kepada masyarakat.

Pagi ini Minggu (13/8/2023), jalan-jalan utama di sekitar pusat Kota Gorontalo ditutup untuk kendaraan bermotor mulai pukul 06.00 hingga 10.00 WITA.

Jalanan utama yang ditutup terutama 2 blok dari kawasan Rumah Dinas Wali Kota Gorontalo hingga Lapangan Taruna Remaja

Warga dari berbagai usia turut serta dalam kegiatan ini, mulai dari anak-anak hingga lanjut usia. Beberapa warga memilih untuk berjalan kaki, berlari, bersepeda, atau bermain rollerblade atau sepatu roda.

Atmosfer riang dan segar terasa di udara ketika warga saling menyapa dan berinteraksi sambil menikmati kegiatan fisik pagi yang menyehatkan.

13/8/2023_Car Free Day Gorontalo_002
Car Free Day Gorontalo juga menjadi ajang untuk keluarga mengajak anak-anak jalan sehat.

Selain menjadi kesempatan bagi warga untuk berolahraga, Car Free Day juga membuka peluang bagi para pedagang lokal.

Banyak pedagang yang melihat potensi CFD sebagai cara untuk memperkenalkan produk-produk unik dan kuliner khas Gorontalo kepada masyarakat.

"Saya sangat senang dengan adanya Car Free Day ini. Selain bisa berolahraga, saya juga bisa menjajakan olahan makanan tradisional Gorontalo dan menarik minat wisatawan lokal," kata Rahmat, seorang pedagang kuliner yang berpartisipasi dalam acara tersebut, Minggu (13/8/2023).

Kegiatan Car Free Day juga mendapat dukungan dari berbagai komunitas dan organisasi di Gorontalo. Beberapa kelompok olahraga mengadakan acara lari bersama dan senam massal (zumba).

Seorang pengunjung CFD mengungkapkan, bahwa Car Free Day bukan hanya mengajak warga untuk berolahraga, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Dengan semakin populer dan diminati oleh masyarakat, Car Free Day di Gorontalo terus menjadi momentum positif yang memadukan gaya hidup sehat, interaksi sosial, dan dukungan terhadap ekonomi lokal.(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved