Maurichio Pochettino Ingin Kembalikan Kejayaan Chelsea sebagai Klub Liga Premier Inggris Terbaik

TRIBUNGORONTALO.COM – Maurichio Pochettino baru-baru ini melakukan wawancara pertamanya sebagai pelatih kepala Chelsea.

Pochettino mengaku ingin mengembalikan kejayaan Chelsea.

"Saya pikir ini penting dan merupakan budaya kemenangan. Dalam 10, 12, 15 tahun terakhir, Chelsea adalah tim terhebat di Inggris," kata Pochettino sebagaimana dilansir TribunGorontalo.com dari Twitter Chelsea FC, Selasa (4/7/2023).

Mauricio Pochettino secara resmi menjadi pelatih kepala Chelsea pada hari Sabtu, waktu setempat.

Senin kemarin merupakan hari pertama ia bekerja di Cobham.

Pochettino siap menghadapi hari pertama pramusim dengan para pemain barunya. 

The Blues telah mendatangkan enam pemain baru musim panas ini, namun hanya Christopher Nkunku dan Nicolas Jackson yang akan langsung masuk ke skuad senior. 

Sembilan pemain Chelsea, yakni Kai Havertz, Mateo Kovacic, Edouard Mendy, Kalidou Koulibaly, Ruben Loftus-Cheek dan N'Golo Kante telah hengkang. 

Chelsea diperkirakan akan mendatangkan beberapa pemain baru menjelang musim 2023/24. 

Moises Caicedo dipandang sebagai prioritas The Blues dengan pembicaraan yang saat ini sedang berlangsung mengenai potensi kesepakatan. 

Brighton berharap menerima bayaran di wilayah 80 juta pounds untuk pemain internasional Ekuador itu.

Dalam wawancara pertamanya sebagai manajer Chelsea, Pochettino mengisyaratkan kemungkinan mendapatkan lebih banyak pemain musim panas ini.

Ketika ditanya apa harapannya terhadap para pemain di Cobham, pelatih asal Argentina itu menjawab: "Harapannya adalah agar mereka terbuka dan membiarkan kami mengelolanya. 

Baca juga: Rencana Real Madrid Jual Ferland Mendy Tak Disetujui Carlo Ancelotti 

"Mereka membutuhkan kami. Pertama-tama untuk menciptakan platform, sehingga mereka dapat merasa nyaman di sini. Mereka perlu memiliki ruang dan merasa penting.

“Keahlian kami adalah memberi Chelsea alat terbaik bagi para pemain untuk menjadi sukses, untuk berkembang secara individu dan kolektif. Kami memiliki pengalaman dan bersama-sama kami dapat menciptakan perjalanan yang fantastis," jelas Pochettino. (*)