Deputi Kemenparekraf Kepedasan Cicipi Makanan Khas Gorontalo di Festival Kuliner FPDL 2023

TRIBUNGORONTALO.COM, Limboto - Deputi Kemenparekraf RI mencicipi makanan khas Gorontalo di Festival Kuliner FPDL 2023.

Mula-mula Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi Kemenparekraf RI, Raden Kurleni Ukar mencicipi keyabo, kudapan Gorontalo.

"Enak. Manis gurih," kata Raden Kurleni Ukar.

Raden Kurleni juga mencoba ketupat dan gami nike.

Baru tiga suapan, tampak keringat mengucur di dahinya.

"Yang ini terlalu pedas. Tapi enak kok," akunya.

"Gorontalo memang pedas ciri khas, bu," sambung Rita Idrus, Kadisporapar Kabupaten Gorontalo itu tertawa.

Staf Deputi Kemenparekraf lalu berkeliling mengamati makanan buatan ibu-ibu PKK dan Dharma Wanita itu.

Stand-stand dipenuhi aneka kuliner Gorontalo, dan semuanya berbahan dasar kelapa.

Karena memang Festival Kuliner merupakan bagian dari agenda FPDL 2023 yang mengusung tema kelapa.

Beberapa stand langsung diburu masyarakat setelah dinilai dewan juri.

Ada makanan ongol-ongol, sayur jantung pisang, onde-onde pulo, gami nike, es kelapa, paruda, keyabo, hingga kue wafili.

Gorontalo Festival Kuliner dibuka langsung Bupati Gorontalo Nelson Pomaling pada pukul 16.00 Wita di Pentadio Resort. 

Festival ini dipelopori oleh Ketua Tim Penggerak PKK, Fory Armin Naway.

Seluruh OPD dari 19 Kecamatan se-Kabupaten Gorontalo menjadi pesertanya. 

"Lomba kuliner ini bagian dari pokja kami. Jadi setiap tahun memang ada lomba," ujar Fory Armin Naway.

Hasil dari Gorontalo Festival Kuliner bakal ditampilkan kembali saat pagelaran World Coconut Day mendatang.

Baca juga: Para Anggota Pramuka Gorontalo Nge-Camp di Area FPDL 2023

"Semuanya kami gerakkan melalui PKK dan itu dibagi per Dapil, supaya tidak memberatkan dari sisi anggaran," jelasnya.

Untuk Dharma Wanita dibagi enam dinas per kelompok.

Festival kuliner disebut hanya sekadar meramaikan FPDL 2023.

Namun, festival ini sangat meriah. Kawasan restoran Pentadio Resort pun dipadati pengunjung.

Acara ini diketahui hanya berlangsung sehari, mulai pukul 16.00 hingga 17.30 Wita. (*)