Pemkot Gorontalo
Badan Keuangan Kota Gorontalo Adaptif Terhadap Teknologi, Kini Punya Seabrek Aplikasi Layanan
Nuryanto Kepala Badan Keuangan Kota Gorontalo mengaku, penggunaan teknologi demi pelayanan yang mudah, cepat, praktis, dan transparan.
Penulis: Ahmad Rajiv Agung Panto |
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Badan Keuangan Kota Gorontalo memanfaatkan kemajuan teknologi untuk meningkatkan layanannya.
Nuryanto Kepala Badan Keuangan Kota Gorontalo mengaku, penggunaan teknologi demi pelayanan yang mudah, cepat, praktis, dan transparan.
“Beberapa aplikasi yang telah kita terapkan di Kota Gorontalo, yakni SIPD dan FMIS,” kata Nuryanto.
Menurutnya, aplikasi ini merupakan kolaborasi dengan berbagi pakai dari Kemendagri dan BPKP.
Baca juga: Pemkot Rayakan Lebaran Ketupat Gorontalo di Taruna Remaja, Dihadiri Anggota MPR RI Fadel Muhammad
Fungsinya untuk perencanaan penganggaran, penatausahaan, dan pelaporan keuangan daerah.
Adapun tujuan penggunaan aplikasi tersebut guna mempermudah perangkat daerah tertib dalam hal pengelolaan keuangan secara akuntabel.
Disamping itu pihaknya pun tengah mengembangkan sistem aplikasi yang dibuat secara internal.
"Kami juga memiliki Aplikasi e-Biliu guna mempermudah pelayaran pajak di daerah, seperti PBB, BPHTB, Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan, dan Pajak Reklame," tambah dia.
Ia menjelaskan aplikasi yang dibuatnya itu selain digunakan untuk pelayanan, dapat digunakan untuk mengetahui jumlah objek Pajak yang dimiliki Wajib Pajak, baik status kepemilikan maupun tunggakannya.
Pembayaran Pajak Daerah melalui e-Biliu sudah terintegrasi dengan barcode QRIS guna mempermudah pelayanan serta kesamaan dari setiap transaksi.
Baca juga: Pembenahan Venue Asian Mini Football, Pemkot Gorontalo Targetkan Selesai Juni 2023
“Ke depan aplikasi e Biliu akan diperluas bukan hanya untuk pelayanan pajak daerah, tapi juga untuk pelayanan pembayaran retribusi daerah,” ucap Nuryanto.
Selain itu Badan Keuangan Kota Gorontalo sendiri telah membuat aplikasi e-SBU guna penyusunan Standar Biaya Umum (SBU) dan e-SSH untuk penyusunan Standar Satuan Harga(SSH).
Selain itu pula terdapat aplikasi E Implan (Elektronik Informasi Manajemen Persediaan) yang tujuan guna mengetahui saldo persediaan barang habis pakai secara terpadu di semua perangkat daerah.
Berbagai aplikasi, sistem informasi dan elektronifikasi pembayaran telah dikembangkan di Badan Keuangan tersebut, baik dari pengembang lembaga eksternal maupun yang dibuat oleh Badan Keuangan Kota Gorontalo sendiri.
Hal tersebut merupakan upaya yang ditempuh guna mendukung terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan berbasis elektronik di Kota Gorontalo. ADV (*)
Adhan Dambea Wali Kota Gorontalo Tegas: BSG Harus Angkat Kaki dari Tanah Pemkot! |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Kemenkeu Setujui Pemindahan RKUD Pemkot Gorontalo dari BSG ke BTN |
![]() |
---|
Benar-benar Pindah RKUD, Mulai September 2025 Gaji Pegawai Pemkot Gorontalo Dicairkan via BTN |
![]() |
---|
9 Truk Bantuan dari BTN untuk Pemkot Gorontalo Jelang Migrasi RKUD, Kaban: Bukan Gratifikasi |
![]() |
---|
7 Ribu Pegawai Pemkot Gorontalo Eksodus ke BTN Tinggalkan BSG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.