Parkir Liar Bikin Jalan Jenderal Sudirman-Kota Gorontalo Macet

Semrawut parkiran kendaraan becak motor (bentor) di tiap bahu jalan, diduga menjadi pemantik kemacetan panjang setiap sore hari.

Penulis: Risman Taharudin |
TribunGorontalo.com/RismanTaharuddin
Jalan Jenderal Sudirman Kota Gorontalo selalu macet. Diduga karena parkir liar. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Kepadatan arus lalulintas di Jl Jenderal Sudirman kawasan Universitas Negeri Gorontalo menjadi persoalan.

Semrawut parkiran kendaraan becak motor (bentor) di tiap bahu jalan, diduga menjadi pemantik kemacetan panjang setiap sore hari.

Rafli Tuna menuturkan, setiap sore memang kawasan itu selalu macet. Diduga karena parkiran kendaraan tidak tertata.

Kemacetan sering terjadi karena ada saja bentor yang memarkirkan kendaraan di bagian kiri dan kanan bahu jalan. Apalagi bumper bentor berukuran besar. 

"Setahu saya ini jalanan untuk dilintasi pengendara bukan sebagai lokasi parkiran, apalagi cara parkir kendaraannya yang semrawut, tentu ini menghalangi arus lalulintas. " tuturnya.

Baca juga: Proyek Pasar Modern Limboto-Gorontalo Ditargetkan Rampung Pertengahan 2023

Sekiranya pemerintah membuat satu regulasi agar para pengendara ditertibkan cara parkirannya. 

Termasuk berbagai tempat usaha yang tidak memiliki parkiran perlu dibuatkan regulasi. 

"Jika melihat kota-kota besar, semuanya tertata dengan baik, jika ada yang parkir sembarangan maka diangkut menggunakan mobil." katanya.

Ia berharap, dishub juga hadir di titik-titik kemacetan. Sekiranya jika Gorontalo dibuatkan regulasi serupa kota lainnya dalam penataan kota tentu akan lebih baik ke depan. 

Apalagi kata dia, setiap mobil ambulance ingin buru-buru melintasi Jalan Jenderal Sudirman, sering kesulitan, sebab banyaknya parkir liar di bahu jalan. 

Baca juga: Dishub Kota Gorontalo Rancang Aturan Penggunaan Sepeda Listrik di Jalan Raya

"Saya kira pemerintah segera membuat satu regulasi, agar kiranya Jl Jenderal Sudirman dibuatkan satu arah saja, agar tidak terjadi kemacetan panjang. Terlebih para pelaku UMKM di tata lebih baik lagi. " jelasnya. 

Ditakutkan, jika terjadi kemacetan, akan terjadi masalah sosial. Berupa pengendara yang saling bertengkar. 

"Jalanan ini sempit, dan lebih terasa sempitnya jika banyak pengendara yang parkir sembarangan, kasihan para pengendara lainnya, termasuk ambulance." katanya. 

Baca juga: Diskominfotik Provinsi Gorontalo Dorong Pemdes Terapkan Sistem Digital

Ia mengusulkan, jalanan ini dibuat satu arah. Hal ini tentu akan membuat jalanan lenggang. Tidak ada kemacetan. 

"Kalau di tata arus lalu lintas di jalan ini akan lebih baik ke depannya, jangan ada parkiran sembarangan, serta ditertibkan pula tempat kuliner yang besar ukurannya tapi tidak memiliki areal parkiran." katanya.  

"Saya harap Pemerintah tidak tinggal diam melihat semrawut nya kota dengan adanya parkiran liar dan tempat kuliner yang tidak memiliki areal parkiran. " tambah dia.  (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved