Johann Zarco Diambang Frustasi Karena Tak Pernah Juara MotoGP

TRIBUNGORONTALO.COM – Usia makin tua, namun Johann Zarco belum  juga jadi juara dunia MotoGP. Memasuki usia 32 tahun, dirinya makin frustasi.

Pembalap Pramac Ducati itu bahkan mulai khawatir jika dirinya tak akan mampu mencapai misinya memenangkan juara dunia MotoGP.

Meski begitu, tampaknya semangatnya belum juga pudar. Memasuki musim ketujuh, dirinya akan mulai memacu diri untuk mengincar kemenangan perdananya di MotoGP. 

Johann Zarko empat kali naik podium musim lalu. Meski menjadi musim yang terhormat untuknya, namun performa Johann dinilai justru menurun. 

“Saya harus menemukan konsistensi. Saya masih membuat terlalu banyak kesalahan.” kata dia. 

Baca juga: Fabio Quartararo Akan Balapan MotoGP hingga Usia 33 Tahun

"Ini membebani saya karena tidak menang di MotoGP, kemenangan itu harus datang." tambah Johann dilansir dari Crash, Senin (30/1/2023). 

Kata Johann, tak boleh ada kesalahan kecil sekalipun jika ingin memenangkan pertarungannya musim ini. 

“Saya menginginkan setidaknya satu kemenangan di tahun 2023, tetapi yang lebih jelas lagi bahwa tujuan saya adalah untuk dapat berjuang di puncak sepanjang musim, tanpa peningkatan." ungkapnya.

Johann Zarco (lahir 16 Juli 1990) adalah pembalap motor Prancis, yang meraih dua gelar juara dunia Moto2 pada tahun 2015 dan 2016.

Mulai musim 2017 dia menjalani debutnya di kelas MotoGP bersama tim Monster Yamaha Tech 3, Reale Avintia Ducati.

Baca juga: 3 Skenario untuk Bagnaia Jika Ingin Juarai MotoGP 2022

Zarco memulai karir balapnya pada tahun 2004, dia berkompetisi di kejuaraan minimoto Italia. 

Pada tahun 2005, Zarco meraih posisi runner-up di Senior Mini European Championship dan pada tahun 2006, ia menjadi runner-up di European Open Championship.

Zarco juga berkompetisi di kejuaraan 125cc Italia di mana ia selesai di tempat kedua belas. 

Zarco mengambil bagian dalam kejuaraan Red Bull Rookies Cup pada tahun 2007, dan berhasil memenangkan kejuaraan tersebut dengan meraih empat kemenangan.

Pada tahun 2008, Zarco menjadi bagian tim Red Bull MotoGP Academy yang berkompetisi di kejuaraan Spanyol, tapi dia tidak mengikuti kejuaraan tersebut sepenuhnya.

Dia diundang oleh Team Gabrielli di kejuaraan Italia untuk berpartisipasi dalam dua balapan sebelum menjalani tes perdananya bersama GP Aprilia 125cc.

Tahun 2017 merupakan tahun pertama Johan Zarco di kelas MotoGP. 

Tapi pada tahun ini Johann Zarco mampu menyihir penggemar MotoGP dengan aksinya yang sangat apik. ia membela tim satelit garputala yamaha tech 3. 

Pada awal musim di sirkuit Losail, Qatar Johann Zarco langsung mengobrak abrik barisan depan dengan memimpin jalannya lomba untuk beberapa lap.

Sayangnya,ia harus terjatuh pada lap ke-6 balapan tersebut. (*)