Serie A AC Milan: Stefano Pioli Ungkap Alasan Tarik Mundur Rafael Leao saat Babak Pertama di Torino

TRIBUNGORONTALO.COM - AC Milan harus menelan pil pahit saat mereka kalah 1-2 dari Torino dalam pertandingan Serie A Liga Italia pada Senin (31/10/2022) dini hari tadi.

Akibat hasil pertandingan di Stadion Olimpiade Grande Torino itu, rekor AC Milan yang tak terkalahkan dalam laga tandang Serie A Liga Italia selama hampir setahun dipatahkan tim Granata.

Diketahui bahwa AC Milan terakhir kalah tandang di laga Serie A Liga Italia yakni saat diungguli 3-4 di kandang Fiorentina pada 21 November 2021 lalu.

Adapun dalam laga Serie A Liga Italia di kandang Torino dini hari tadi, tampak Pelatih AC Milan Stefano Pioli menarik mundur striker andalan tim Rossoneri, Rafael Leao meski masih di babak pertama.

Baca juga: Serie A: Torino Bekuk AC Milan 2-1, Rekor Rossoneri Tak Kalah Tandang Hampir Setahun Dipatahkan

Dilansir TribunGorontalo.com dari Football Italia, Pioli pun mengungkapkan alasannya Leao di babak pertama dalam pertandingan tandang Serie A Liga Italia AC Milan ke Torino tersebut.

"Itu jelas bukan malam terbaiknya, itu cukup jelas." sebut Pioli.

Rossoneri diketahui turun ke peringkat ketiga setelah kekalahan mengejutkan di Stadio Olimpico Grande Torino ini.

Hasil di kandang Torino itu juga tak disangka terlebih karena AC Milan tidak terkalahkan dalam 17 pertandingan tandang Serie A Liga Italia berturut-turut selam hampir 1 tahun.

Terlihat Leao melewatkan tiga peluang besar di babak pertama dalam laga Serie A AC Milan melawan Torin tersebut.

Baca juga: Diajak Ivan Juric Balik ke Torino, Tommaso Pobega Pilih Tetap di AC Milan: Itu Tak Pernah Berubah

Sementara Torino berhasil mencetak dua gol dalam waktu dua menit dengan sundulan Koffi Djidji (35') dan tendangan menyudut Aleksei Miranchuk (37').

Meski begitu, Junior Messias membalaskan satu gol pada menit ke-67, namun i itu juga kontroversial, karena ia tampaknya mendorong Alessandro Buongiorno untuk melepaskan tembakan ke gawang yang kosong.

Pioli mengakui bahwa performa AC Milan di kandang Torino hari ini tak dalam kualitas tinggi dan tim Rossoneri bermain dengan kurang akurat.

“Kami tidak tajam, tidak bermain dengan kualitas tinggi, dan kami tidak memiliki determinasi yang tepat dalam insiden yang dapat mengubah permainan. Kami buruk di area kami sendiri dan kotak lawan,” ujar Pioli kepada DAZN.

“Kami dimaksudkan untuk tetap melebar, Junior melakukannya di kanan, Leao lebih sedikit di kiri. Kami mencoba membuatnya empat lawan empat di depan, tetapi fluiditasnya tidak tepat di belakang dan pergerakan di depan juga tidak tepat.” ungkapnya.

Baca juga: Nasib Inter Milan di Klasemen Terancam, AS Roma Jadi Penentu Nerazzurri Tetap di Papan Atas

Pioli pun membuat keputusan dramatis di babak pertama dengan pergantian tiga pemain, termasuk pemain bintang Leao, yang melewatkan beberapa peluang sejak awal dan tampaknya sangat terganggu.

“Saya ingin mengubah sesuatu, mencari lebih banyak gerakan tanpa bola, kelincahan dan dorongan dari Sergino Dest daripada Pierre Kalulu. Saya mencari karakteristik yang berbeda pada striker." jelas Pioli.

“Itu jelas bukan malam terbaiknya, itu cukup jelas. Kami memulai dengan lebih baik di babak kedua, tetapi kemudian perlu mendapatkan gol kembali sedikit lebih awal. Sangat disayangkan, karena ini adalah kekalahan yang menyakitkan." lanjutnya.

Baca juga: Prediksi Serie A AC Milan Vs Torino: Peluang, Susunan Pemain, Disertai Hasil 5 Pertandingan Terakhir

Pioli tak mengelak bahwa ia merasa kecewa dengan kekalahan AC Milan 1-2 dari Torino tersebut.

“Saya tentu kecewa, karena kami mengharapkan performa dan hasil yang berbeda di sini malam ini. Itu harus membuat kami bekerja lebih keras untuk pertandingan berikutnya, jadi kami harus segera bereaksi dan menunjukkan sisi yang berbeda dari tim.” tutur Pioli.

AC Milan sang Juara Italia kini turun ke peringkat ketiga dengan 26 poin, di belakang Atalanta dengan 27 poin dan pemuncak klasemen Napoli dengan 32 poin.

Sebagai informasi, pertandingan AC Milan berikutnya ialah laga kandang dalam Liga Champions pada Kamis (3/11/2022) mendatang melawan RB Salzburg.

Baca juga: Bersiap Perpanjang Kontrak Stefano Pioli, AC Milan Disebut Bakal Naikkan Gaji sang Pelatih

AC Milan membutuhkan satu poin melawan RB Salzburg di Stadion San Siro untuk memastikan lolos ke babak 16 besar di kompetisi Eropa.

“Karakteristik mereka bukan untuk bertahan dan melawan, mentalitas, sistem, dan taktik mereka menurut saya sangat berbeda dengan Torino.” terang Pioli.

(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)