Karim Benzema Mantap Pensiun di Real Madrid
Karim Benzema baru saja melalui periode terbaik dalam karirnya bersama Real Madrid.
lihat foto
TRIBUNGORONTALO.COM - Karim Benzema baru saja melalui periode terbaik dalam karirnya bersama Real Madrid.
Kapten Real Madrid itu mengakhiri penantian panjangnya untuk berdiri di balik podium Gala Ballon d'Or.
Performa apiknya musim lalu memimpin Real Madrid ke puncak kejayaan perlahan menuntunnya meraih bola emas perdananya.
Kini, setelah memenangkan segalanya bersama Los Blancos, pemain 34 tahun itu memantapkan niat untuk mengakhiri karir di Real Madrid.
Hal itu diutarakan sang pemain, setelah penerimaan trofi Ballon d'Or.
"Saya akan pensiun di Real Madrid, tidak ada opsi lain," tegas Benzema kepada onda Cero dikutip Fabrizio Romano.
Selama berseragam Los Blancos, Benzema telah mencetak 328 gol dan 160 assist dalam 615 penampilan.
Kontrak Benzema di Los Blancos saat ini akan berakhir tahun 2023, tetapi perpanjangan satu tahun dilaporkan telah setengah jalan.
Baca juga: 8 Peraih Ballon dOr sebagai Pemain Real Madrid: Karim Benzema Paling Tua
Menurut Fabrizio Romano, Benzema akan diperpanjang kontrak hingga 2024.
“Real Madrid akan menyelesaikan perjanjian dengan Karim Benzema untuk memperpanjang kontraknya hingga Juni 2024,” kata Romano melalui media sosialnya awal Oktober lalu.
Dengan begitu, Benzema akan bertahan di klub sampai berusia 36 tahun.
Belum diketahui apakah setelah kontraknya berakhir dia akan memutuskan gantung sepatu. Namun, satu hal yang pasti, dia tidak berkeinginan pindah ke klub lain.
Wujudkan Mimpi
Melansir dari laman resmi klub, Karim Benzema berbicara secara terbuka bahwa dia telah lama bermimpi bermain di Real Madrid dan juga memenangkan Ballon d'Or.
“Ketika saya berusia 30 tahun, saya memiliki ambisi ini dalam pikiran saya dan itu berarti bekerja lebih keras dan menjadi pemimpin dalam tim,” kata Benzema kepada RealMadrid TV.
"Ini adalah sesuatu yang saya impikan sejak saya masih kecil, saya sangat bangga telah memenangkan Ballon d'Or ini.
"Saya ingin berterima kasih kepada semua orang di Madrid: para pemain, tanpa siapa pun ini akan terjadi. Mustahil, para penggemar yang selalu mendukung saya untuk memberikan segalanya di lapangan, dan juga presiden.
"Ketika saya bergabung dengan Madrid, saya berusia 21 tahun dan bulan-bulan awal itu sulit, tetapi saya selalu memikirkan Ballon d'Or ini. Saya sangat senang dan sangat bangga dengan pekerjaan saya,"
“Fakta bahwa saya seorang pesepakbola berhutang pada dua idola saya: Ronaldo dan Zidane. Mereka berdua memenangkannya dan itu spesial. Zidane yang memberi saya itu adalah hal istimewa lainnya bagi saya," jelasnya. (*)
