Jurgen Klopp Akui Sempat Kecewa Odegaard Gabung Real Madrid

Ia memulai karir sepakbolanya saat masih berusia 7 tahun di Drammen Strong. Sebuah klub kecil di kota kelahirannya.

Empat tahun kemudian, Strømsgodset merekrutnya.

Di sana, Odegaard kecil berhasil tampil pada 23 pertandingan dan mencetak lima gol.

Dari situlah, bakatnya dilirik klib raksasa Eropa, Real Madrid.

Pada usia 15 tahun, Odegaard memulai debutnya di tim senior Norwegia. Ia menjadi pemain termuda dalam sejarah timnas yang memulai debut profesional dalam Kualifikasi Piala Eropa.

Setahun kemudian, tepat tahun 2015, Oodegard resmi bermain di Tim muda Real Madrid, yakni Real Madrid Castilla.

Oodegard memulai debut profesionalnya pada tanggal 23 Mei 2015, saat Real Madrid menghadapi Getafe.

Kala itu Odegaard menggantikan Cristiano Ronaldo pada menit 57.

Sejak itu, Odegaard kerap ikut latihan dengan tim utama, meski hanya sesekali dimainkan.

Bahkan Ia mengaku banyak belajar dari Ronaldo semasa di Madrid.

"Kami berlatih bersama dari waktu ke waktu, jadi saya mencoba belajar sebanyak mungkin darinya," kata pemain muda itu.

Baca juga: Bos Real Madrid Bungkam Xavi Hernandez: Keberuntungan Itu Tidak Ada

"Dia memberi saya banyak tip. Ada banyak hal yang bisa Anda ambil dari pemain sebagus dia."

Pada tahun 2017, Odegaard dipinjamkan ke klub lain. Ia berturut bermain selama semusim di Heerenveen, Vitesse, dan Real Sociedad demi menambah pengalaman.

Setelah masa belajarnya habis, ia pun kembali ke Real Madrid.

Namun Ia masih belum memiliki tempat di tim utama, saat Zinedine Zidane menangani Los Blancos.

Odegaard pun harus kembali dipinjamkan ke Arsenal pada tahun 2021.

Dua musim bersama the Gunners, ia akhirnya memutuskan untuk terus membela Arsenal, usai tak mendapatkan jaminan di tim inti Los Blancos.

Martin ditebus Arsenal seharga 30 juta poundsterling plus bonus sekitar 4 juta poundsterling, dengan kontrak lima tahun. (*)