Real Madrid

Kisah Rodrygo Goes Dimarahi Ayahnya Karena Tolak Barcelona Demi Real Madrid

Rodrygo Goes, wonder kid Brasil seketika menjadi pembicaraan hangat sepanjang perjalanan Real Madrid di babak knock-out Liga Champions musim 2021/2022

Kolase Twitter
Rodrygo Goes kala tampil di laga pra-musim Real Madrid dan saat memenangkan Liga Champions 

TRIBUNGORONTALO.COM - Rodrygo Goes, wonder kid Brasil seketika menjadi pembicaraan hangat sepanjang perjalanan Real Madrid di babak knock-out Liga Champions musim 2021/2022 lalu.

Tak dapat dipungkiri, pengaruh Rodrygo bergitu besar dalam keberhasilan Real Madrid meraih gelar ke-14 Liga Champions. Ia beberapa kali menjadi pahlawan Los Blancos. Yang paling mencolok, saat Ia mencetak gol melawan Chelsea, dua menit setelah menggantikan Casemiro.

Umpan gaya trivela Luka Modric disambut tendangan first time Rodrygo, tak mampu dibendung kiper Mendy. Hening publik tuan rumah seketika bergemuruh. Gol pemain 22 tahun itu akhirnya ditetapkan sebagai pemenang 'Goal of the Week' oleh Liga Champions UEFA.

Magis Rodrygo berlanjut pada babak semi-final menghadapi Manchester City. Saat itu, The Citizens hanya menyisakan beberapa menit untuk melaju ke babak final Liga Champions. Madrid sudah kalah agregat 5-3.

Namun dua menit sebelum injury time, Rodrygo mencetak dua gol fenomenal yang lagi-lagi memecahkan ketegangan pendukung tuan rumah.

"Sebelum gol itu, saya tidak pernah berpikir bahwa saya bisa menjadi pahlawan dalam pertandingan ini, tetapi setelah menyamakan kedudukan semuanya berjalan sangat cepat dan itu istimewa," kata Rodrygo kepada AS.

Baca juga: Formula Baru Carlo Ancelotti, Rahasia Ketajaman Fede Valverde di Real Madrid

Cerita Rodrygo 

Tidak ada yang bakal menyangka Real Madrid berani menebus 45 juta euro untuk pemain berusia 17 tahun yang bahkan tidak pernah dikenal namanya di kancah internasional.

Namun Rodrygo Goes pindah dari Santos bukan hanya Los Blancos yang bersedia membayar harga tersebut menurut sang pemain.

Berbicara kepada Mundo Deportivo, Rodrygo menjelaskan bahwa Barcelona juga meminatinya.

"Saya tiba di rumah setelah pertandingan. Saya memiliki jersi Real Madrid di rumah saya dan ayah saya masuk ke ruangan dengan jersi itu dan satu lagi jersi Barcelona. dan dia berkata 'sekarang, pilih'. Dan saya memilih yang Real Madrid."

Rodrygo mengungkapkan bagaimana ayahnya, Eric Batista de Goes sebenarnya menyetujui kesepakatan pribadi dengan Barcelona. Mereka hanya membutuhkan tanda tangan Rodrygo untuk menyegelnya. 

Rodrygo mengatakan ayahnya tidak percaya ketika dia menolak tawaran Blaugrana, dan mengatakan kepadanya: "Apa yang Anda harapkan? Anda akan bermain dengan Messi!" kenang Rodrygo, saat ia dimarahi ayahnya.

Tetapi Ia tetap memilih suara hatinya. Ayah Rodrygo mengalah. Ia pun menelepon Barcelona untuk meminta maaf, karena melanggar kesepakatan lisan yang telah mereka capai.

Tepat 15 Juni 2018, Real Madrid mencapai kesepakatan dengan Santos untuk transfer Rodrygo.

Pemain bergabung dengan Los Blancos pada Juni 2019 dan menandatangani kontrak hingga 2025.

Biaya yang dikabarkan adalah 45 juta euro. Santos menerima 40 juta euro, sedangkan sisanya milik Rodrygo.

Rodrygo pun mencetak gol debutnya pada pertandingan pra-musim melawan Bayern Munchen.

Kini pemain berusia 21 tahun itu juga mencatatkan empat gol dan empat assist saat Madrid memenangkan LaLiga.

Rodrygo akhirnya menembus skuat Brasil dan akan membela Selecao di Piala Dunia Qatar.

Beberapa waktu lalu Rodrygo mengungkapkan bagaimana ia telah muwujudkan mimpinya sejak kecil.

“Saya terkadang harus berkata pada diri sendiri: Ya Tuhan, saya telah memenangkan Liga Champions! Masih sulit untuk percaya bahwa saya telah memenangkannya. Itu selalu menjadi salah satu impian terbesar saya: bermain untuk Real Madrid dan memenangkan Liga Champions. Saya sudah berhasil melakukannya pada usia 21," ungkap Rodrygo.

"Sulit untuk mencerna fakta bahwa saya benar-benar berhasil melakukannya. Saya tidak hanya memenangkan Liga Champions, saya telah memenangkan La Liga dua kali dan Piala Super Spanyol dua kali. Saya tidak berpikir itu bisa lebih baik,” imbuhnya.

Pemain internasional Brasil itu berharap dapat menambah trofi Eropa lainnya, saat timnya menghadapi Eintracht Frankfurt di UEFA Super Cup, pada 11 Agustus mendatang.

"Saya tidak pernah bermain di Piala Super Eropa. Saya hanya bermain di Piala Super Spanyol dan saya pikir itu brilian. Saya ingin bermain di sana setiap tahun," ujar Rodrygo, dilansir laman resmi UEFA. (*)

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved