Dua Pekan Berlangsung, Operasi Patuh Otanaha 2022 Jaring 2.013 Pelanggar

Dirlantas Polda Gorontalo, Kombes Pol Arief Budiman mengungkapkan, operasi tersebut sebetulnya lebih mengutamakan tindakan preventif. 

TribunGorontalo.com/WawanAkuba
DOKUMENTASI -- Personel Polri sedang berjaga di simpang lima Telaga, Kota Gorontalo. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Sejak digelar 13 Juni 2022, Operasi Patuh Otanaha 2022 di Gorontalo telah menjaring ribuan pelanggar. 

Data yang dilansir dari laman resmi Polda Gorontalo, sudah ada 2.013 pelanggar yang terjaring selama dua pekan Operasi Patuh Otanaha 2022 tersebut. 

Adapun Operasi Patuh Otanaha 2022 sesuai jadwal, memang seharusnya berakhir 27 Juni 2022 hari ini.

Dirlantas Polda Gorontalo, Kombes Pol Arief Budiman mengungkapkan, operasi tersebut sebetulnya lebih mengutamakan tindakan preventif. 

Selain itu, polantas yang berada di lapangan, kerap melakukan pendekatan persuasif dengan masyarakat. 

Penindakannya pun kata dia, dilakukan dengan humanis. Tujuannya, “Agar masyarakat disiplin dan mematuhi lalu lintas,” tegas Arief. 

Sebab, dalam operasi kali ini, pihaknya tidak cuma menilang, namun juga memberikan edukasi ke masyarakat terkait rambu-rambu lalu lintas. 

Meski begitu, tidak jarang tindakan keras juga kerap diberikan kepada pengendara. 

Terutama jika pelanggarannya berkategori berat misalnya melawan arah serta tidak memakai helm. 

“Termasuk penggunaan knalpot brong bagi kendaraan roda dua dan diberikan tindakan tegas.” tegas Imam.

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved