Proyek Kanal Banjir Tanggidaa
Pukul 00.17 Wita, Otoritas Proyek Kanal Banjir Tanggidaa Buka Akses Jl HOS Cokroaminoto Gorontalo
Otoritas proyek memberlakukan buka tutup jalan, selama pengerjaan. Proyek dimulai medio Mei hingga September 2022, enam bulan.
Penulis: Thamzil Thahir |
TRIBUNGORONTALO.COM, Kota Gorontalo -- Otoritas proyek Kanal Banjir Tanggidaa, Senin (30/6/2022) pukul 00.18 WITA, akhirnya membuka akses lalulintas di Jl HOS Cokroaminoto, Kota Gorontalo.
Otoritas proyek memberlakukan buka tutup jalan, selama pengerjaan. Proyek dimulai medio Mei hingga September 2022, enam bulan.
Kendaraan roda empat dari arah utara, Jalan Dua Susun (JDS) ke arah Bundaran Hulondalo Indah (HI), di pusat kota harus memutar haluan.
Ke arah barat ke Jl Jenderal Sudirman, depan gerbang kampus Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Sedangkan ke arah timur, harus mengakses ruas Jl Franconero, Jl Sawah Besar atau terus ke Jl Teuku Umar.
Demikian halnya dari arah selatan, memutar arah ke Jl Gelatik aka. Jl Jamaludin Malik.
Penutupan akses ruas jalan utama utara Limboto dan selatan Kota Gorontalo ini, sejak Minggu (29/5/2022) guna menghindari ekses dari penebangan dan pembabatan pohon pelindung di sisi kanal, Jl HOS Cokroaminoto.
Sejak Kamis (19/5/2020) pekan lalu, pihak kontraktor dilaporkan sudah menebang belasan pohon di bantaran kanal yang melintasi tiga kelurahan di Kota Timur.
Di peak time, antara pukul 16.00 hingga 20.00 Wita, kemacetan depan Omart hingga deretan distro Rupe dan UNGU tak terhindarkan.
Sekitar pukul 21.36 Wita, truk kontainer nyaris memutus kabel jaringan telepon dan internet di pertigaan Jl Franconero, karena memutar haluan.
Truk dari arah Limboto ini harus berbagi jalan dengan sampah daun, ranting, dahan, dan batang pohon tertebang.
Dari pantauan Tribun Gorontalo.com, sampah proyek babat 100 pohon ini kerap tak terangkut otoritas lingkungan dan kebersihan kota.
Seorang pekerja proyek menyebut, "atas nama keselamatan," kebijakan buka tutup arus lintas di Jl HOS Cokroaminoto masih akan berlangsung.
Pihak kontraktor pemasangan marka dan papan bicara sepanjang proyek.
"MOHON MAAF, PERJALANAN ANDA TERGANGGU." demikian isi papan pengumuman di badan jalan.