Meski Belum Rampung, Pusat Kuliner Kalimadu Gorontalo Mulai Didatangi Warga

Pantauan TribunGorontalo.com, warga kota dan pedagang kuliner mulai mendatangi taman di sepanjang Jalan Madura tersebut.

TribunGorontalo.com/Apris Nawu
Pusat Kuliner Jalan Kalimantan Madura (Kalimadu) di Kelurahan Liluwo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Kalimadu sejak Kamis (26/5/2022) tadi mulai ramai dikunjungi warga. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Kendati diproyeksikan rampung pada Juli 2022, namun proyek pusat kuliner Jalan Kalimantan-Madura atau Kalimadu, pada Kamis (26/5/2022) sore, mulai didatangi warga. 

Pantauan TribunGorontalo.com, warga kota dan pedagang kuliner mulai mendatangi taman di sepanjang Jalan Madura tersebut.

Titik proyek spot ngemil ini pas di depan Markas Kompi Bantuan Infanteri 713 Satyatama.

Proyek ini, disebut akan rampung selama empat belas bulan menjelang akhir masa jabatan Marten Abdullah Taha, Wali Kota Gorontalo

Politisi Partai Golkar Gorontalo yang kini berusia 61 ini, bersama otoritas infrastruktur dan tata permukiman kota, memberi instruksi tegas untuk kontraktor melakukan percepatan pengerjaan proyek Kalimadu

Kita tau bersama Taman Kuliner Kali Madura adalah salah satu proyek desain untuk mempercantik dan memperindah Kota Gorontalo. 

Proyek ini tentu akan dikebut sebelum periode keduanya berakhir.

Selain Kalimadu, ketua dua partai Golkar Gorontalo ini juga menyebutkan, bahwa ada lagi proyek penataan lain, yakni Revitalisasi Bahu dan Peningkatan Mutu Jalan Nani Wartabone di Kota Timur.

"Melalui Bidang Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Gorontalo, proyek Kalimadu itu pun, sedang berlangsung, pekerjaannya, yang dikerjakan oleh CV. Averindo Jaya" kata Marten ketika dihubungi TribunGorontalo.com.

Menurut data yang diperoleh dari Dinas PUPR Kota Gorontalo, proyek Kalimadu ini dikerjakan dengan nilai kontrak Rp 5 Miliar lebih atau tepatnya Rp.5.278.131.300, dengan waktu pelaksanaan 164 hari terhitung sejak 18 Oktober 2021 hingga 2 April 2022.

Lokasi kegiatan pembangunan kawasan pusat kuliner Kalimadu sepanjang Jalan Madura dan Tondano ini dibagi dalam 3 section, yakni section 1 (Jalan Madura sepanjang ±310 Meter); section 2 (Jalan Madura sepanjang ±284 M); dan section 3 (Jalan Madura dan Jalan Tondano ±1.650 Meter).

Dari Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) proyek Kalimadu ini, terdapat 3 bagian penting pekerjaan yang akan dilaksanakan.

Yakni, pekerjaan landscape penghijauan (tanaman bunga), pekerjaan konstruksi berupa pekerjaan lantai (paving dan kanstin), serta pekerjaan asesoris dan street-furniture (Penerangan Jalan Umum/PJU, lampu taman dan bangku).

Kawasan pusat kuliner Kalimadu ini diformat dan disediakan bagi masyarakat untuk dapat berjualan berbagai bahan olahan makanan dan minuman secara teratur, tertib, rapi dan higienis, sehingga para konsumen atau pembeli bisa mendapatkan suasana nyaman dan tak ragu menikmati berbagai sajian kuliner yang dijajakan.

Kepala Dinas PUPR Kota Gorontalo, Rifaldi Bahsuan menyatakan, proyek pembangunan pusat Kuliner Kalimadu ini hendaknya dapat memberikan manfaat ekonomi yang besar bagi daerah, khususnya bagi masyarakat Kota Gorontalo.

Kepala PUPR Kota Gorontalo Rifadli Bahsuan, mengurai harapan yang dimaksud di antaranya, adalah: 

1). Sumber peningkatan PAD bagi Pemerintah Kota Gorontalo; 

2). Dapat membuka lapangan kerja; 

3). Meningkatan pendapatan masyarakat dari kemudahan usaha; 

4). Mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Kota Gorontalo akibat dampak Covid19.

Ia juga menegaskan dan mengingatkan hendaknya proyek ini dapat benar-benar rampung dikerjakan dengan kualitas yang baik serta tuntas tepat waktu.

Sebab selain Kawasan Pasar Tua, Pemerintah Kota Gorontalo juga siap memproyeksi Pusat Kuliner di kawasan Jalan Kalimantan-Madura (Kalimadu) sebagai icon unggulan di Kota Gorontalo.

Saat ini pembangunan kawasan Kalimadu masih berlangsung.

Walikota Gorontalo Marten Taha menjelaskan, Pusat Kuliner Kalimadu yang berlokasi di Kelurahan Liluwo, Kecamatan Kota Tengah merupakan daerah strategis yang dapat menopang perekonomian Kota Gorontalo serta membantu para pelaku UMKM. 

Selain itu, menyangkut perekonomian, pembangunan pusat kuliner Kalimadu.

"Ini juga merupakan upaya dalam menciptakan suasana indah di Kota Gorontalo"

"Kita tau penataan Jalan Kalimadu ini sudah sementara berjalan dengan baik, nanti akan menjadi pusat kuliner di Kota Gorontalo, kami juga melakukan penataan saluran air di situ," kata Marten Taha seusai melakukan peninjauan di lokasi tersebut, Jumat (28/1/2022) 

Wali Kota Gorontalo Marten mengatakan, pembangunan kawasan Kalimadu akan dipacu pekerjaanya.

"Ia berharap proses pengerjaan bisa segera dituntaskan dengan baik, supaya masyarakat bisa dapat segera berkunjung dan berjualan di lokasi itu," ujarnya.

Pusat jajanan dan kuliner Kalimadu, yang sudah sangat dinantikan oleh masyarakat Gorontalo serta para pedagang pada khususnya, kini sudah mencapai 60 persen pekerjaan.

Pantauan Tribungorontalo.com, pekerjaan pembangunan pusat kuliner tersebut sudah hampir rampung. Bahkan Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Kota Gorontalo, Zainudin beserta stafnya, telah melakukan peninjauan terhadap kesiapan lokasi tersebut.

“Seperti yang kita ketahui bersama, konsep awal dari pembangunan pusat jajanan dan kuliner ini, memang dikhususkan bagi pedagang-pedagang yang ada di Kota Gorontalo. bukan itu saja, Kalimadu juga menyediakan fasilitas lainnya berupa taman, ayunan, dan tempat jogging bagi masyarakat Gorontalo,” jelasnya.

Lanjut kata Zainudin, pekerjaan ini direncanakan akan selesai pada bulan Juli mendatang, hal itu dibuktikan dengan pekerjaan yang sudah mencapai 60 persen. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved