Wisata Bukit Arang Lonuo Masuk 50 Besar ADWI 2022: Ini Kata Bupati Bone Bolango
Wisata Bukit Arang di Desa Lonuo, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango masuk dan ditetapkan dalam 50 besar wisata terbaik nasional.
lihat foto
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Wisata Bukit Arang di Desa Lonuo, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango masuk dan ditetapkan dalam 50 besar wisata terbaik nasional mewakili Provinsi Gorontalo dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022.
Ajang ini dilaksanakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
ADWI 2022 diikuti 3.419 desa wisata yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Dalam pelaksanaan penilaian ADWI 2022, Wisata Bukit Arang yang berada di Kecamatan Tilongkabila ini terus melangkah ke tahap selanjutnya mulai kurasi 500 besar, kurasi 300 besar, kurasi 100 besar dan terakhir kurasi 50 besar.
Bupati Bone Bolango Hamim Pou mengungkapkan, masuknya Wisata Bukit Arang sebagai 50 Desa Wisata di Indonesia, menjadi kesempatan untuk meningkatkan minat wisatawan sekaligus momentum untuk terus melengkapi dan membenahi tempat wisata tersebut.
“Jauh sebelum Wisata Bukit Arang masuk dalam 50 Desa Wisata, kami Pemerintah Kabupaten Bone Bolango telah memberikan bonus kepada Kepala Desa Lonuo Sahrun Yasin yang telah berkomitmen ikut melestarikan dan memanfaatkan sumber daya alam yang ada,” ungkap Hamim, Sabtu (30/4/2022)..
Kepala Desa Lonuo Sahrun Yasin mengaku bersyukur dengan terpilihnya Wisata Bukit Arang ke dalam 50 besar ADWI 2022.
”Alhamdulillah Wisata Bukit Arang mendapatkan anugerah dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tentu kami Pemerintah Desa Lonuo merasa ini menjadi salah satu anugerah, bukan sekadar Anugerah Desa Wisata Indonesia, tetapi anugerah juga bagi kami pemerintah dan masyarakat di Desa Lonuo,” ucap Sahrun.
Dia berharap ke depan, semoga dengan terpilihnya Wisata Bukit Arang masuk 50 besar ADWI 2022 berkat kolaborasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Bone Bolango maupun Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, ini akan selalu diperhatikan oleh Kemenparekraf. (*)
