Penanganan Covid

Tangkal Omicron, Kapolda-Danrem Berikan Vaksin Booster TNI-Polri di Gorontalo

Kapolda Gorontalo Irjen Pol Akhmad Wiyagus dan Komandan Korem 133/Nani Wartabone Kolonel Inf Amrin Ibrahim menargetkan 7.500 personel.

Editor: Lodie Tombeg
Tribun Gorontalo
VAKSIN TNI-POLRI - Kapolda Gorontalo Irjen Pol Akhmad Wiyagus dan Komandan Korem 133/Nani Wartabone Kolonel Inf Amrin Ibrahim menyaksikan vaksinasi booster TNI-Polri di gerai vaksin Mapolda Gorontalo, Kamis (20/1/2022). 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Kapolda Gorontalo Irjen Pol Akhmad Wiyagus dan Komandan Korem 133/Nani Wartabone Kolonel Inf Amrin Ibrahim menargetkan 7.500 personel TNI/Polri di Provinsi Gorontalo mendapatkan vaksin lanjutan atau booster jenis moderna.

Pemberian vaksin Covid-19 itu Lapangan Polda Gorontalo dimulai sejak Kamis (20/1/2022) pagi.

“Harapan kami tentunya semuanya bisa tervaksin semuanya, agar program pemerintah soal vaksinasi booster ini bisa segera selesai,” ungkap Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Akhmad Wiyagus.

200122-Vaksin Polri-3
VAKSIN - Anggota Polri mendapatkan suntikan vaksin booster di gerai vaksin Halaman Mapolda Gorontalo, Kamis (20/1/2022).

Akhmad merincikan, bahwa anggota Polri di Gorontalo sendiri berjumlah sekitar 4.000. Jumlah ini yang kata dia akan dimaksimalkan untuk mengikuti vaksinasi booster. Dan tak hanya personel Polri, juga keluarga besar setiap personel Polri tersebut.

“Targetnya ya hampir 4.000 yah, itu jumlah anggota Polri yang memenuhi syarat untuk divaksin. Setelah itu keluarganya, anak-anaknya. Keluarga besarnya lah,” ungkap Akhmad.

Sementara itu, Komandan Korem 133/Nani Wartabone, Kolonel Inf. Amrin Ibrahim mengungkapkan, bahwa khusus untuk personel TNI, pihaknya menargetkan 3.500 personel yang selesai divaksinasi. Jumlah itu meliputi prajurit Korem dan Brigif.

200122-Booster Polri
BOOSTER - Anggota Polri mendapatkan suntikan vaksin booster di gerai vaksin Halaman Mapolda Gorontalo, Kamis (20/1/2022).

Pemberian vaksinasi ini pun kata Amrin, selain untuk mencapai target pemerintah serta melindungi prajurit TNI dari bahaya Covid-19 termasuk varian Omicron, juga menjadi contoh untuk masyarakat.

“Nanti setelah ini keluarga, istri dan anak, kami akan melaksanakan booster, sehingga masyarakat kan melihat bahwa TNI Polri melaksanakan vaksinasi booster. Ini agar kita menjadi contoh,” tutup Amrin.

Kondisi Covid-19 di Gorontalo sendiri saat ini jika dilihat di laman resmi Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, jumlah kasus aktif hanya 2 kasus. Sementara akumulasi kasus sejak pertengahan 2020 hingga 2022, mencapai 11.851 kasus. (wan)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved