Kualifikasi Piala Dunia 2026
Jelang Irlandia vs Portugal, Cristiano Ronaldo Diterpa Tudingan 'Kendalikan' Wasit
Menjelang laga kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 antara Irlandia dan Portugal di Aviva Stadium, Cristiano Ronaldo diterpa tudingan
Ringkasan Berita:
- Pelatih Irlandia menuding Cristiano Ronaldo mengendalikan wasit
- Kapten Portugal menilai komentar Hallgrimsson hanya upaya memberi tekanan pada wasit
- Ronaldo memuji skuad dan fans Irlandia, bahkan berharap mendapat sambutan keras
TRIBUNGORONTALO.COM – Menjelang laga kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 antara Irlandia dan Portugal di Aviva Stadium, Cristiano Ronaldo diterpa tudingan mengendalikan wasit.
Beberapa waktu lalu, Pelatih Irlandia, Heimir Hallgrimsson, mengeluarkan pernyataan kontroversial perihal tindakan Ronaldo di sebuah pertandingan.
Saat konferensi pers, Hallgrimsson mengingatkan wasit agar tidak terpengaruh oleh bintang Portugal tersebut.
Ia juga menyinggung pertemuan sebelumnya di Lisbon, Oktober lalu. Ia menilai Ronaldo bukan hanya memengaruhi jalannya pertandingan, tetapi juga atmosfer stadion.
“Di Portugal, dia tidak hanya mengendalikan wasit, tapi juga seluruh stadion,” ujar Hallgrimsson seperti dilansir TribunGorontalo.com dari Sportskeeda, Kamis (13/11/2025).
Pelatih asal Islandia itu berharap situasi berbeda terjadi di Dublin. Ia mengajak publik Aviva Stadium untuk memberi dukungan penuh kepada tim tuan rumah.
“Saya harap kali ini sebaliknya. Tapi jelas, seorang pemain tidak boleh jadi wasit. Itu tugas ofisial pertandingan. Saya harap orang-orang di sini bisa melihatnya dan memengaruhi jalannya laga,” tambahnya.
Baca juga: Real Madrid Kehilangan 2 Pemain Pilar, Courtois dan Valverde Alami Cedera Otot
Respons Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo menolak terjebak dalam komentar Hallgrimsson. Baginya, ucapan sang pelatih hanyalah cara untuk menekan wasit sebelum pertandingan.
“Dia mencoba memberi tekanan pada wasit. Itu normal. Saya tahu bagaimana pelatih membuat tekanan atau mengurangi tekanan dari pemainnya. Karena kalau mereka kalah, mereka tersingkir. Jadi mereka mencoba membuat hal-hal di sekitar pertandingan,” kata Ronaldo.
Meski demikian, kapten Portugal itu mengingatkan timnya untuk tetap waspada.
“Kami harus siap untuk laga sulit. Saya pikir akan sangat mirip dengan pertandingan di Lisbon,” ujarnya.
Menariknya, Ronaldo justru memuji skuad Irlandia dan dukungan fans mereka. Ia bahkan berharap penonton Aviva Stadium memberi sambutan keras kepadanya.
“Mereka punya peluang, mereka tim yang bagus. Saya suka fans di Irlandia, dukungan mereka luar biasa. Saya harap mereka tidak terlalu banyak mencemooh saya. Saya janji akan jadi ‘anak baik’. Tapi tentu saya akan berusaha mencetak gol untuk membantu tim,” ucapnya seraya tersenyum.
Portugal datang ke Dublin dengan misi besar. Kemenangan atas Irlandia akan memastikan langkah mereka ke Piala Dunia 2026.
Bagi Ronaldo, laga ini bukan sekadar pertandingan, melainkan kesempatan untuk menegaskan kepemimpinan dan ambisi besar bersama tim nasional.
Sementara bagi Hallgrimsson dan Irlandia, laga ini adalah panggung untuk membuktikan bahwa mereka bisa menahan dominasi Portugal, sekaligus menjaga asa di jalur kualifikasi.
(Sumber: Sportskeeda)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Hallgrimsson-dan-Cristiano-Ronaldo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.