Terkini! Gempa Magnitudo 2,6 Guncang Selatan Jawa, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

Ringkasan Berita:

• Gempa magnitudo 2,6 mengguncang wilayah selatan Jawa pada Kamis (13/11/2025) pukul 17.13 WIB dengan kedalaman 12 kilometer.
• Wilayah ini rawan gempa karena berada di zona subduksi aktif pertemuan Lempeng Indo-Australia dan Eurasia.
• BMKG memastikan gempa tidak berpotensi tsunami dan mengimbau warga tetap tenang serta memantau informasi resmi.

 

TRIBUNGORONTALO.COM – Gempa bumi dengan magnitudo 2,6 mengguncang wilayah selatan Pulau Jawa, Kamis (13 November 2025) sekitar pukul 17.13 WIB.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di koordinat 8,77 Lintang Selatan dan 110,97 Bujur Timur, dengan kedalaman 12 kilometer.

Rawan Karena Zona Subduksi

Wilayah selatan Jawa memang dikenal rawan gempa karena berada di zona subduksi aktif, tempat Lempeng Indo-Australia menunjam ke bawah Lempeng Eurasia.

Aktivitas pergeseran dua lempeng besar ini kerap memicu gempa tektonik, baik berkekuatan kecil maupun besar.

Daerah-daerah seperti Pacitan, Gunungkidul, hingga Bantul termasuk kawasan yang sering merasakan getaran akibat aktivitas tektonik di zona ini.

Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, Ini Deretan Fitur Rahasia iPhone 14 Plus dan Harga HPnya Sekarang!

Meskipun gempa kali ini tergolong kecil, fenomena tersebut menjadi pengingat bahwa Jawa bagian selatan masih dalam area seismik aktif.

Kedalaman Dangkal, Getaran Bisa Dirasakan

Dengan kedalaman hanya 12 kilometer, gempa tergolong dangkal, sehingga getarannya bisa dirasakan warga di sekitar episentrum, meski tidak menimbulkan kerusakan.

BMKG menjelaskan bahwa gempa dengan magnitudo di bawah 3 umumnya tidak menimbulkan dampak signifikan, kecuali berada sangat dekat dengan permukaan tanah atau area padat penduduk.

Imbauan BMKG

BMKG mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap memastikan informasi hanya dari sumber resmi.

Warga di sekitar pesisir selatan Jawa diingatkan untuk tidak mudah percaya pada isu atau berita palsu terkait potensi tsunami.

Selain itu, masyarakat diimbau agar:

Mengenali lokasi aman dan titik evakuasi di lingkungan sekitar,

Menjauh dari bangunan tua atau retak saat terjadi guncangan,

Menyimpan barang penting dan dokumen di tempat mudah dijangkau,

Dan selalu mengikuti pembaruan informasi dari BMKG.

Tetap Tenang dan Waspada

Hingga kini tidak ada laporan kerusakan atau korban jiwa, dan BMKG memastikan gempa magnitudo 2,6 ini tidak berpotensi tsunami.

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang, waspada, serta terus memantau informasi resmi BMKG terkait aktivitas gempa bumi di wilayah Indonesia. (*)