Selain menghadirkan lagu-lagu ikonik seperti “Topeng”, “Kukatakan dengan Indah”, dan “Yang Terdalam”, konser ini juga disebut akan menampilkan aransemen baru yang segar.
Belum ada keterangan resmi apakah Ariel akan muncul sebagai kejutan di konser ini, namun kehadiran empat vokalis pilihan yang telah diumumkan memberikan ekspektasi tinggi bahwa konser ini akan menjadi salah satu momen musik paling penting tahun ini.
Konser ini diyakini akan menjadi momen emosional bagi para fans yang telah mengikuti perjalanan Peterpan sejak era Taman Langit hingga transformasi menjadi NOAH.
Latar Reuni Peterpan Peterpan terbentuk pada tahun 2000 dan melejit lewat album Taman Langit (2003), diikuti Bintang di Surga (2004) dan Ost. Alexandria (2005).
Namun pada 2006, terjadi perubahan besar dalam tubuh band.
Andika dan Indra keluar, diikuti Reza yang mundur beberapa tahun kemudian.
Peterpan pun berevolusi menjadi NOAH pada tahun 2012.
Reuni ini menandai kali pertama para personel awal kembali tampil bersama secara resmi di bawah nama Peterpan dalam hampir dua dekade terakhir.
Transformasi Peterpan ke NOAH
Setelah nama Peterpan tak bisa dipakai lagi, band berganti nama menjadi NOAH pada 2 Agustus 2012 — melambangkan harapan hidup panjang dan kedamaian.
Formasi saat itu terdiri dari Ariel, Lukman, Reza, David, dan Uki.
Di bawah bendera baru ini, NOAH merilis album Seperti Seharusnya (2012) yang sukses besar dan membuktikan kekuatan mereka berlanjut.
Pergantian Personel NOAH
Karier NOAH ditandai dengan beberapa perubahan formasi penting:
• 2006: Andika dan Indra meninggalkan band.
• 2008: David Kurnia Albert direkrut sebagai keyboardis baru.
• 2015: Reza keluar, digantikan musisi tur dan sesi.
• 2019: Uki resmi hengkang. Saat ini, NOAH resmi terdiri dari Ariel (vokal), Lukman (gitar), dan David (keyboard).