Universitas Negeri Gorontalo

UNG Resmi Buka Program Studi S1 Pendidikan Khusus di Fakultas Ilmu Pendidikan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

UNG - Foto bersama Eduart Wolok, Rektor UNG ketika me-launching Program Studi S1 Pendidikan Khusus, Rabu (23/4/2025). Menurut Eduart, pendidikan khusus ini merupakan sebuah program studi yang telah direncakan sejak lama. Bukan hal yang mudah untuk meresmikan program studi ini.

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kini memiliki program studi S1 Pendidikan Khusus.

S1 Pendidikan Khusus ini berada di Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Jalan Jenderal Soedirman, Kelurahan Wumialo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo.

Program Studi S1 Pendidikan Khusus ini dibuka secara resmi langsung dilakukan oleh rektor UNG, Eduart Wolok, Rabu (23/4/2025).

Baca juga: Rektor Eduart Wolok Terjun Langsung buat Pantau Pelaksanaan UTBK-SNBT 2025 di UNG

Menurut Eduart, pendidikan khusus ini merupakan sebuah program studi yang telah direncakan sejak lama.

Bukan hal yang mudah untuk meresmikan program studi ini.

Kata Eduart salah satu hambatannya yakni keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah Gorontalo bahkan secara nasional di bidang pendidikan khusus.

“Alhamdulillah dibukanya prodi pendidikan khusus patut kita syukuri bersama. Setelah melalui berbagai proses yang panjang, akhirnya UNG telah membuka prodi ini untuk memenuhi kebutuhan serta tuntutan dari masyarakat khususnya di Provinsi Gorontalo dan kawasan Teluk Tomini,” ujar Rektor.

Baca juga: Oknum Guru SMP di Bengkulu Tabrak dan Aniaya Kepala Sekolah Gara-gara Tidak Terima Dimutasi

Keberadaan program studi Pendidikan Khusus ini karta Eduart menjadi suatu hal yang strategis bagi dunia pendidikan di Gorontalo khususnya.

Meskipun dengan keterbatasan SDM, namun Prodi ini sudah siap menerima serta mendidik mahasiswa menjadi pendidik yang unggul dan berdaya saing dalam bidang pendidikan khusus.

“Kehadiran prodi khusus ini tentunya akan semakin menentukan keberadaan UNG, dalam menyiapkan SDM tenaga pengajar yang kompoten untuk di bidang pendidikan,” terangnya.

Sehingga Eduart berharap dengan keberadaan prodi pendidikan khusus, akan memberikan kontribusi terbaik bukan hanya untuk UNG, namun juga bagi masyarakat khususnya dunia pendidikan di Indonesia khususnya Gorontalo.

Baca juga: Zaenal Mustofa Mundur dari Tim Pengacara Tolak Ijazah Palsu Jokowi, Terkuak Begini Alasannya

“Kehadiran prodi pendidikan khusus juga harus kita sosialisasikan lebih luas. Ini sangat penting agar tidak menimbulkan stigma bahwasanya, mahasiswa pendidikan khusus itu ruang lingkupnya hanya pada Sekolah Luar Biasa (SLB),” pungkasnya. 

Program Studi Profesi Apoteker di UNG Resmi Dibuka, Calon Mahasiswa Baru Sudah Bisa Daftar

Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kini telah menambah satu program studi yakni Profesi Apoteker.

Apoteker adalah salah satu tenaga kesehatan pada bagian obat-obatan.

Mereka yang lulusan Apoteker akan bergelar (Apt.) dan bertanggung jawab atas penyediaan dan pemantauan penggunaan obat-obatan.

Mereka pun yang memberikan informasi kepada pasien mengenai obat.

Baca juga: iPhone 17 Dipajang di Toko China, Begini Desain Terbarunya

Sebelumnya, di UNG profesi apoteker ini belum dibuka.

Namun, karena dilihat banyak peminat yang ingin masuk profesi apoteker setelah lulus.

Sehingga program studi profesi Apoteker pun di buka.

Profesi apoteker ini pun langsung membuka pendaftaran untuk mahasiswa baru angkatan pertama tahun akademik 2025/2026.

Abdul Hafidz Olii, Wakil Rektor Bidang akademik UNG menjelaskan pendaftaran mahasiswa baru program studi apoteker ini dibuka pada 21 - 30 April 2025 mendatang.

Pendaftar diarahkan untuk dapat mengisi biodata diri secara online melalui laman www.pmb.ung.ac.id.

Baca juga: Gara-gara Terlilit Utang Rp40 Juta, Suami di Lamongan Viral karena Terpaksa Jual Istri

Setelah mengisi data diri, selanjutnya pendaftar harus membayar biaya pendaftaran sebesar Rp500 ribu lalu dilanjutkan dengan penguploudan berkas.

Berkas termasuk akreditas perguruan tinggi, surat pernyataan kesanggupan biaya dan surat keterangan berbadan sehat di upload pada laman yang sama setelah membayar uang pendaftaran.

Selain itu, berkas pendaftaran pada umumnya juga ikut diupload seperti ijazah dan transkrip nilai asli dengan IPK minimal 2.75.

“Dalam pendaftaran nanti calon mahasiswa harus meng-upload berkas," ujar Hafidz.

Setelah berkas di upload maka akan di seleksi untuk seluruh pendaftar.

Pengumuman seleksi berkasi akan disampaikan pada tanggal 10 Mei 2025 mendatang.

Baca juga: Aktor Fachri Albar Kembali Diringkuk Kepolisian, Simak Fakta-faktanya

Bagi pendaftar yang lulus berkas, maka akan mengikuti tes CBT serta wawancara.

Tes CBT akan dilakukan pada 14 Mei 2025 dan tes wawancara akan dilakukan pada keesokan harinya.

Pengumuman hasil seleksi akan disampaikan pada 23 Mei 2025 dan proses registrasi kembali dilaksanakan pada 24 Mei - 4 Juni 2025.

Adapun rincian biaya studi bagi non-alumni di semester satu dan dua dibebankan biaya Rp20 juta per semester.

Namun, bagi alumni UNG khususnya pada jurusan Farmasi dibebankan biaya Rp20 juta untuk semester satu dan ada potongan biaya studi hingga 10 persen.

"Biaya studi semester dua dengan biaya Rp16 Juta,” pungkasnya. terangnya.

 

(TribunGorontalo.com/ADV)