Saat para mahasiswa turun dari lokasi penelitian, muncul banjir bandang.
"Tiba-tiba ketika mereka turun itu ada air bah yang tiba-tiba menghantam mereka," jelasnya
Dia mengungkap saat dihantam banjir bandang, kesepuluh mahasiswa KKN tersebut terpisah.
"Ada yang masih sempat singgah di batu, ada yang langsung jatuh ke bawah," katanya.
Dilarikan ke RS Tombulilato
10 mahasiswa Geologi tersebut dibawa ke Rumah Sakit Tombulilato, Bone Bolango.
Baik yang berhasil selamat hingga yang meninggal dunia guna mendapatkan penanganan intensif terhadap korban.
"Info terakhir semua sudah ditemukan dan akan dibawa ke RS Tombulilato," tulis dalam WhatsApp yang sudah dibagikan beberapa kali. (*)