Berita Boalemo

Warisan Mahasiswa KKN UNU Gorontalo di Boalemo, Bangun Warkop hingga Edukasi Stunting

Penulis: Nawir Islim
Editor: Wawan Akuba
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahasiswa KKN Universitas Nadhdlatul Ulama (UNU) Gorontalo.

TRIBUNGORONTALO.COM -- Sebanyak 229 mahasiswa Universitas Nahdatul Ulama (UNU) Gorontalo yang terlibat dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Boalemo telah resmi menuntaskan tugas pengabdian mereka pada Senin (30/12/2024).

Selama dua bulan, para mahasiswa ini tidak hanya memberikan kontribusi dalam peningkatan ekonomi desa, tetapi juga menyebarkan pengetahuan penting mengenai stunting dan kebersihan hidup kepada masyarakat setempat.

Salah satu warisan nyata dari pengabdian mereka adalah pembangunan warung kopi (warkop) yang melibatkan masyarakat desa dalam pengelolaannya.

rogram ini bertujuan untuk memberdayakan warga desa dan meningkatkan perekonomian lokal.

Di Desa Mohungo, yang menjadi lokasi utama KKN, mahasiswa merencanakan dan mengembangkan warung kopi yang dikelola oleh masyarakat desa setempat. 

"Kami berharap warkop ini dapat menjadi pusat perekonomian yang memberi peluang usaha bagi warga desa serta menarik kunjungan wisatawan," ungkap Sahril Rauf, Koordinator Desa Mohungo dan salah satu mahasiswa KKN.

Selain pemberdayaan ekonomi, mahasiswa juga melaksanakan program sosialisasi mengenai penanganan stunting yang sangat relevan dengan situasi di Kabupaten Boalemo.

Melalui berbagai kegiatan edukasi, mahasiswa memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat dan kebersihan diri.

Salah satu fokus utama dari kegiatan ini adalah pada anak-anak Sekolah Dasar, yang diajarkan tentang kebersihan diri, pola makan sehat, serta cara-cara sederhana untuk menghindari masalah kesehatan seperti stunting.

"Kami tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga mengajak anak-anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang menyenangkan, seperti pertunjukan kesenian yang melibatkan mereka," jelas Sahril.

Program-program tersebut diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang yang signifikan, terutama dalam menurunkan angka stunting dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat di desa-desa Boalemo.

Pemerintah daerah setempat juga memberikan apresiasi tinggi atas kontribusi yang diberikan mahasiswa KKN.

"Kami sangat bersyukur atas hadirnya mahasiswa KKN yang memberikan dukungan langsung kepada pemerintah desa dan masyarakat dalam berbagai program yang sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi stunting dan kemiskinan ekstrem," kata enjabat Bupati Boalemo, Sherman Moridu.

Sherman juga berharap agar ilmu dan pengalaman yang didapat oleh mahasiswa KKN dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari mereka.

"Ilmu yang telah didapat di sini harus menjadi bekal yang bermanfaat untuk kehidupan mereka di masa depan, baik di Boalemo maupun di tempat lainnya," pungkas Sherman. (*)