Berita Kota Gorontalo

Warga Gorontalo Keluhkan Jalan Bypass Tamalate Rusak hingga Minim Penerangan

Penulis: Nur Ainsyah Habibie
Editor: Fadri Kidjab
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jalan Baypass kini dikeluhkan warga di Kelurahan Tamalate Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo pada Senin (18/11/2024).

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Jalan Bypass di Kelurahan Tamalate, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, menjadi sorotan warga karena kondisinya yang kini rusak. 

Meski bukan jalan utama, jalur ini sering dilalui karena berada di kawasan perkantoran provinsi, termasuk kantor BPBD Provinsi Gorontalo, serta jalan penghubung kawasan yang padat penduduk. 

Jalan ini juga menjadi rute favorit warga karena menawarkan akses yang lebih cepat dibandingkan jalur utama.

Namun kenyamanan pengendara terganggu akibat kondisi jalan yang semakin memburuk. Kerusakan jalan paling berat di bagian tengah.

Permukaan paving block yang menjadi material utama jalan ini sudah banyak yang bergeser dan pecah, sehingga membentuk lubang-lubang yang sulit dilalui. 

Tidak hanya itu, material yang berantakan di tengah jalan juga menciptakan jalur sempit yang berbahaya bagi pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat. 

Pada beberapa bagian, paving block tampak terangkat dan meninggalkan celah besar yang dapat membahayakan jika tidak diperhatikan. Terutama saat malam hari atau dalam kondisi hujan.

Mansyur Syah (41), pengendara sepeda motor yang melintasi jalan tersebut menyampaikan keluhannya. 

“Jalan ini rusaknya sudah parah, apalagi ini kan di tengah jalur. Bukan cuma buat tidak nyaman, tapi juga berbahaya. Kalau tidak hati-hati, bisa terperosok ke paving yang rusak,” ungkapnya kepada TribunGorontalo.com, Senin (18/11/24).

Kondisi jalan Baypass di Kelurahan Tamalate Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo pada Senin (18/11/2024). (TribunGorontalo.com/Nur Ainsyah Habibie)

Baca juga: GORONTALO TERPOPULER: Kejati Irit Bicara soal Kasus Cindi Usman, Strategi Paslon Bupati Pohuwato

Ia menambahkan, meskipun tahu jalannya rusak, banyak warga tetap memilih jalur ini karena lebih singkat untuk mencapai tujuan, terutama bagi mereka yang bekerja atau beraktivitas di sekitar kawasan perkantoran.

Nikmayanti (27), pengendara lainnya yang sering melewati jalan ini juga mengeluhkan hal yang sama. 

“Kalau lewat sini, harus benar-benar pelan. Kalau terburu-buru, risikonya besar. Belum lagi kalau malam atau hujan, kita harus berhati-hati supaya tidak salah ambil jalur,” ujarnya.

Ia berharap pemerintah segera turun tangan memperbaiki jalan Bypass di Kelurahan Tamalate ini. 

Menurutnya, kerusakan jalan yang sudah cukup lama dibiarkan tidak hanya mengganggu kenyamanan berkendara, tetapi juga akan membahayakan keselamatan, terutama bagi pengendara roda dua. 

Ia khawatir jika tidak segera diperbaiki, kerusakan tersebut akan semakin parah dan berisiko menimbulkan kecelakaan, terutama pada malam hari saat penerangan minim. 

“Kami berharap pemerintah dapat segera memperbaikinya sebelum jalan ini memakan korban,” pungkas Nikmayanti.

Dalam hal ini, langkah konkret dari pihak terkait untuk melakukan perbaikan sangat dibutuhkan warga, mengingat pentingnya jalan ini sebagai akses alternatif yang banyak digunakan masyarakat.

 


Jangan Ketinggalan Update Berita Peristiwa, Yuk Ikuti Halaman Facebook Tribun Gorontalo