TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Kepala BKPSDM Kabupaten Gorontalo Mohammad Juffry Damima meminta para peserta ujian calon pegawai negeri sipil (CPNS) tidak membawa jimat.

Pasalnya, petugas sering menemukan jimat milik peserta di lokasi ujian CPNS.

"Pengalaman di tahun-tahun sebelumnya, ada peserta yang bawa jimat," ungkap Juffry kepada TribunGorontalo.com, Jumat (20/9/2024).

Untuk mengelabui panitia, kata juffry, jimat biasanya diselipkan di sela-sela pakaian dalam.

Namun akhirnya jimat berbagai jenis itu ditemukan dan disita petugas.

Juffry menegaskan peserta tidak lagi membawa barang serupa di lokasi ujian.

"Untuk apa? Harusnya belajar saja," tegas Juffry.

Ia ingin peserta mempersiapkan diri melalui pembelajaran, alih-alih mengandalkan benda mistis.

"Harus belajar, kemudian mental harus dipersiapkan," tukasnya.

Peserta juga diimbau mematuhi aturan dari panitia seleksi CPNS 2024.

Para panitia akan memeriksa barang bawaan peserta. Hal itu bertujuan untuk memastikan proses ujian berjalan lancar. 

Baca juga: 409 Pelamar Dinyatakan TMS dalam Seleksi Administrasi CPNS 2024 Pemkab Gorontalo, Ini Penyebabnya

Lokasi Ujian CPNS 2024

Berdasarkan surat dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI, tercatat waktu ujian soal kompetensi dasar (SKD) dijadwalkan tanggal 16 Oktober - 14 November 2024.

"Alhamdulilah kemarin sudah selesai pengumuman seleksi administrasinya," ujar Iskandar Hadju Kepala UPT BKN Gorontalo, Jumat (20/9/2024).

Tes SKD akan dilaksanakan di dua lokasi. Pertama di kantor BKN Gorontalo di Jalan H.D.I Rachman, Kelurahan Hepuhulawa, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo.

Kemudian lokasi mandiri yang dipilih oleh peserta ujian saat mengisi data di laman situs SSCASN. 

Saat ini sedang berlangsung masa sanggah bagi peserta tidak memenuhi syarat (TMS).

Iskandar berharap, peserta bersangkutan selalu memantau jadwal dan ketentuan di masing-masing badan kepegawaian daerah.

Ikuti Saluran WhatsApp TribunGorontalo untuk informasi dan berita menarik lainnya