TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Warga sekitar hingga pengendara mengeluh Jl. Rambutan II di Kota Gorontalo yang berlubang-lubang.
Kondisi jalan yang "bopeng" ini bahkan menyulitkan pengendara becak motor (bentor). Tidak jarang, kendaraan mereka harus berupaya melewati jalan ini.
Diketahui bahwa Jl. Rambutan II, Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat sudah dalam kondisi seperti ini sejak tahn lalu.
Namun hingga kini, warga sekitar menyebut belum ada tanda-tanda perbaikan oleh pemerintah setempat.
• Viral Takjil Buka Puasa Masjid Agung Gorontalo tak Sesuai Ekpektasi, Padahal Disponsori Pejabat
Padahal lokasi tersebut berdekatan dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Otanaha, hingga ada beberapa sekolah seperti Sekolah Menengah Atas (SMA) 2 Kota Gorontalo dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) 4 Kota Gorontalo.
Di sekitar Jalan, ada banyak penjual makanan dan minuman setiap hari.
"Sudah setahun lalu ini rusak, dan kalo ada kegiatan misalnya waktu upacara sumpah pemuda, (kondisi) jalan begini mengganggu aktivitas kenderaan," ungkap Doris Abas kepada TribunGorontalo.com, Minggu (24/03/2024).
Wanita berusia 63 tahun tersebut mengaku jika intensitas kendaraan yang lalu lalang di jalan tersebut setiap hari sangat banyak.
Apalagi, lanjutnya Doris, pengguna jalan sebenarnya meningkat pada sore hari saat bulan Ramadan.
Untuk hari-hari biasa, Doris mengungkap jika jalan tersebut tetap ramai dilalui karena ada beberapa bangunan vital.
Wanita yang sudah berjualan sejak 24 tahun yang lalu itu sebenarnya hanya takut jika kenderaan seperti Ambulance akan terganggu akibat jalan rusak.
Baca juga: 13 Laporan Masuk Bawaslu Kota Gorontalo per 2024, Paling Banyak Dituju Rivai Bukusu
Pun begitu juga dengan para siswa-siswi yang melewati jalan tersebut saat jam sekolah.
"Kenderaan siswa dan Ambulance ini yang dijaga," jelasnya.
Doris mengungkap jika banyak masyarakat sekitar pun banyak mengeluh mengenai kondisi jalan.
"(Banyak) keluhan dari masyarakat, apalagi ini kan jalan yang strategis," ungkapnya.