Sarton menyebut tumpukan sampah itu tidak diketahui pasti sumbernya dari mana.
"Kalau masyarakat sini yang buang kayaknya tidak mungkin. Mungkin masyarakat yang dari luar," ucap Sarton.
Baca juga: Bulog Gorontalo Ketambahan 3.300 Ton Beras di Februari 2024, Aman Stok hingga Idul Fitri
Ia pun menyebut, armada pengangkut sampah tidak setiap hari singgah mengangkut sampah-sampah tersebut.
"Jarang sekali mereka angkut," timpal Sarton.
Sarton berharap penanganan sampah tersebut segera diseriusi oleh dinas terkait.
"Apalagi banyak masyarakat yang sering lewat sini, termasuk saya sebagai pedagang pasti merasa terganggu," tutupnya.
(TribunGorontalo.com/Herjianto)