TRIBUNGORONTALO.COM - Perang di antara pasukan militer Rusia dengan Ukraina hingga hari ini, Jumat (13/1/2023) telah berlangsung selama 324 hari.
Kabar terbaru dalam perang adalah ratusan warga sipil terperangkap di Kota Soledar, Ukraina yang tengah digempur pasukan Rusia.
Invasi ini dimulai Presiden Rusia Vladimir Putin sejak memerintahkan pasukan militernya untuk meluncurkan serangan berskala penuh ke Ukraina pada Kamis (24/2/2022) lalu.
Putin bahkan menyebut ivasinya itu sebagai 'operasi militer khusus' dengan tujuan untuk memberantas 'genosida' di Donbas, serta 'demiliterisasi' dan 'denazifikasi' Ukraina.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-323: Zelensky Ejek Klaim Tentara Bayaran soal Direbutnya Soledar
Tetapi seiring perkembangannya, Rusia justru mencaplok 4 wilayah Ukraina sekaligus yakni Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson.
Konflik yang terjadi di antara negara bertetangga itu, hingga kini masih terus berlanjut dan belum tampak akan segera berakhir.
Kabar Terbaru Perang Rusia vs Ukraina
Dilansir TribunGorontalo.com dari The Guardian, berikut sederet kejadian yang perlu diketahui pada hari ke-324 perang Rusia dengan Ukraina:
- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada Kamis (12/1/2023) bahwa pasukan Ukraina yang mempertahankan Bakhmut dan Soledar di timur akan dipersenjatai dengan semua yang mereka butuhkan untuk menahan pasukan Rusia dalam beberapa pertempuran paling berdarah dalam perang tersebut.
Kyiv mengatakan sebelumnya pasukan Ukraina berjuang untuk mempertahankan kendali atas kota-kota industri di wilayah timur itu yang sekarang rusak dan diklaim oleh tentara bayaran Rusia awal pekan ini telah diambil.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-322: Tentara Bayaran Wagner Klaim Ambil Alih Kota Soledar
- Ratusan warga sipil masih terperangkap di Soledar, kata Ukraina, sementara pertempuran berdarah berlanjut untuk menguasai kota pertambangan garam yang sebagian besar hancur itu.
Pavlo Kyrylenko, Gubernur Donetsk, mengatakan kepada TV pemerintah Ukraina bahwa sebanyak 559 warga sipil tetap berada di Kota Soledar, termasuk 15 anak, dan tidak dapat dievakuasi.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-321: Pasukan Putin Mencoba Membuat Kemajuan di Kota Soledar
- Militer Ukraina membantah bahwa pasukan Rusia telah mengepung dan menangkap Soledar.
Pasukan Ukraina "bertahan" saat "pertempuran sengit" berlanjut di kota itu, kata Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Maliar, Kamis.
Militer Ukraina mengklaim pasukannya membunuh lebih dari 100 tentara Rusia dalam satu serangan di Soledar.