Pesulap Merah Disebut Jindan Tak Mau Diajak Adu Tembak, Lord Rangga: Itu Pasti Ada Konspirasi

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Wahid Nurdin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Petinggi Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana alias Lord Rangga (TENGAH) dan seleb viral Muhammad Salim Jindan Al Habsyi (KANAN) saat menjadi bintang tamu di podcast di kanal YouTube Tretan Universe. Dalam kesempatan itu, Lord Rangga dan Jindan membahas tentang Marcel Radhival alias Pesulap Merah (KIRI) yang dianggap tak mau diajak pembuktian ilmu kebal dengan melakukan adu tembak. Lord Rangga lantas menilai bahwa ada konspirasi di balik hal tersebut.

TRIBUNGORONTALO.COM - Petinggi Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana (Lord Rangga) menduga ada konspirasi di balik belum dilakukannya adu tembak antara Marcel Radhival (Pesulap Merah) dengan Muhammad Salim Jindan Al Habsyi.

Mengingat hingga kini, tantangan adu tembak yang dilayangkan Jindan kepada Pesulap Merah belum juga jadi terlaksana.

Jindan menantang adu tembak Pesulap Merah untuk membuktikan bahwa ilmu kebal itu memang nyata dan ada.

Namun menurut Jindan, Pesulap Merah tidak mau melakukan adu tembak sesuai tantangannya tersebut.

Baca juga: Terungkap Alasan Tika Mega Lestari Istri Pesulap Merah Tak Mau Pindah ke Jakarta, Betah LDR?

"Apa lagi yang diragukan tentang adanya ilmu kebal," ujar Jindan seperti dilansir TribunGorontalo.com dari kanal YouTube Tretan Universe, Rabu (12/10/2022).

"Salah satu oknum pesulap pengin dibuktikan tapi dia enggak mau. Jadi yang enggak mau pembuktian, dia apa kita," sambungnya.

Jindan juga menegaskan bahwa Pesulap Merah seharusnya tak berkoar-koar di media namun langsung melakukan pembuktian atau dengan menggunakan hukum rimba.

"Jadi jangan berkoar-koar di konten, begini, begini, begini. Hukum rimba udah gitu aja," jelas Jindan.

Baca juga: Tak Kunjung Diproses Hukum, Pesulap Merah Pertanyakan Kelanjutan Somasi Mbak Rara Pawang Hujan

Lord Rangga yang juga hadir di podcast di kanal YouTube tersebut bersama Jindan, lantas menimpali bahwa hal itu pasti terdapat konspirasinya,

"Itu pasti ada konspirasi," sebut Lord Rangga.

Menut Lord Rangga, apabila seseorang tak bertanggung jawab dengan pembuktian maka ada konspirasi yang dibangun.

"Kalau mereka ngomong tapi tidak tanggung jawab dengan pembuktian, artinya di balik itu ada konspirasi yang dibangun untuk dia," terang Lord Rangga.

Baca juga: Ngaku Hanya Berseteru dengan Gus Samsudin, Pesulap Merah Bodo Amat ke Jindan yang Dianggap Pansos

Selain itu, Lord Rangga juga setuju jika ilmu kebal itu ada.

"Kalau soal kebal, saya setuju (ilmu) kebal itu ada," sebut Lord Rangga.

Jindan Kembali Tantang Pesulap Merah Adu Tembak

Jindan akhirnya kembali menantang Pesulap Merah untuk adu tembak setelah sempat ingin mengakhiri perseteruannya dengan pesulap berjuluk pawang dukun itu.

Baca juga: Ambil Hikmah dari Polemik Perdukunan, Pesulap Merah Terima Kasih ke Para Dukun Berkat Hal Ini

Bukan lagi dalam jarak 2 meter, kali ini Jindan menantang Pesulap Merah untuk adu tembak dengan jarak satu langkah kaki.

"Sekarang gini, saya tantang lagi dah, jangan jarak 2 meter, berapa meter ya, satu jengkal eh satu langkah nih," ungkap Jindan.

"Saya ajak tembak-tembakan," tambahnya.

Baca juga: Bantah Gaet Hotman Paris, Pesulap Merah Ngaku Ditawari Banyak Pengacara sebelum Pilih Sunan Kalijaga

Pesulap Merah Sebut Jindan adalah Korban

Diberitakan sebelumnya, Pesulap Merah menyebut Jindan merupakan korban dari guru spiritualnya yang mengaku anti-tembak.

"Itu korban dia (Jindan), korban guru," kata Pesulap Merah seperti dilansir TribunGorontalo.com dari video di kanal YouTube Dapur Bincang Online yang tayang pada Senin (10/10/2022).

Baca juga: Keluhkan Aksi Penipuan Online yang Mengatasnamakan Dirinya, Pesulap Merah: Pelaku Ternyata Bocah

"Gurunya dia, yang bermasalah awal kan gurunya dia. Dia koar-koar kayak gitu gara-gara ngebelain guru dia, gurunya sudah kalah debat," terangnya.

Tetapi Pesulap Merah menyatakan bahwa guru Jindan gagal membuktikan ilmu kebal dari senjata jenis air gun dan malah berakhir melukai kakinya sendiri.

"Padahal ya enggak kebal, enggak ada yang kebal, enggak bisa ditransfer ilmu itu," sebut Pesulap Merah.

(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)