Menurut pelayan, bapak itu mengunjungi restoran dua hingga tiga kali setiap pekan dan dia akan mengulangi hal yang sama selama kunjungannya yaitu memesan delapan porsi makanan dan minuman.
Si bapak akan membayar semua yang dia pesan, meskipun sebagian besar porsinya tidak tersentuh. Untuk sisa makanan, biasanya para pelayan akan membungkusnya.
Zupi menampik bahwa bapak yang makan sendirian di restoran itu sakit jiwa, karena berpakaian bagus, memakai masker, menata meja dengan rapi, dan membayar pesanannya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bapak yang Selalu Makan Sendirian di Restoran Ditawari Makan Bareng Netizen dan Ditraktir"